Site icon Jernih.co

Malam Ini Manchester City tak Menang, Pep Guardiola akan Dicap Gagal Total

JERNIH — Pelatih Pep Guardiola mengatakan dirinya akan dicap gagal jika Manchester City gagal menjuarai Liga Champions.

“Bisnis di klub ini adalah menang,” kata Guardiola seperti dikutip The Sun. “Jika tidak menang, saya akan dicap gagal.”

Guardiola, kini berusia 50 tahun, dua kali meraih gelar Liga Champions saat melatih Barcelona. Bersama Bayern Muenchen, Guardiola tiga kali gagal melewati semifinal.

Bersama Manchester City, Guardiola gagal melewati delapan besar dalam tiga musim berturutan. Dua musim terakhir, The Citizen — julukan Manchester City — dihentikan Tottenham Hotspurs dan Lyon di perempat final.

Banyak pemain kecewa, tapi Guardiola selalu berusaha mempertahankannya agar tak pindah. Malam ini, Pep kali kesekian akan mencoba membawa The Citizen lolos ke semifinal.

“Sekarang sudah waktunya membuat langkah lain,” kata Guardiola. “Semua orang menginginkannya.”

Malam ini, atau Kamis 15 April Pukul 02:00, Manchester City bertandang ke Dortmund di leg kedua perempat final Liga Champions. Di leg pertama di Etihad Stadion, The Citizen menang 2-1.

Guardiola belum menempatkan sebelah kakinya di semifinal, karena Borussia Dortmund masih punya 90 menit untuk membalikan keadaan di depan publiknya.

Dortmund cukup menang satu gol tanpa balas, dan lolos dengan keunggulan selisih gol tandang. The Citizen perlu mencetak gol lagi.

“Para pemain ingin melakukannya lagi, karena mereka sedih setiap kali gagal mencapai semifinal,” kata Guardiola.

Manajemen The Citizen punya alasan lain. Di Eropa, Manchester City adalah klub kaya, tapi tak akan pernah masuk jajaran klub elite karena belum juara Liga Champions.

Jika Guardiola berhasil, semifinal Liga Champions musim ini diisi dua klub belum pernah juara; Paris St Germain dan Manchester City. Menariknya, keduanya berada di jalur untuk bertemu di final.

Exit mobile version