London — Dr Hugh Montgomery, guru besar spesialis perawatan intensif di Universitas College London, mengatakn Covid-19 dapat menular dari satu ke 59 ribu orang, karena virus dua kali lebih menginfeksi dibanding flu.
“Flu normal menular dari satu ke 1,3 atau 1,4 orang,” kata Dr Montgomery kepada Dr Xand van Tulleken di Coronavirus Channel 4 program How to Isolate Yourself.
Jika 1,3 atau 1,4 orang yang tertular menyebar virus itu ke banyak orang, akan ada peningkatan sepuluh kali lipat. Itu terjadi secara terus menerus.
Baca Juga:
–– Kehilangan Penciuman dan Perasa, Tanda Awal Infeksi Covid-19
— Covid-19: Ratu Elizabeth Mengungsi, Pangeran William ‘Berkuasa’
— Virus Korona: Inggris Ancam Penjara dan Denda Warga tak Patuh
Covid-19 lebih berbahaya. Satu pengidap virus akan menularkan ribuan orang jika berada di kerumunan dalam satu kesempatan. Bahkan pengidap Covid-19 bisa menularkan 59 ribu orang dalam satu pertemuan bersama.
Di Inggris dan Italia, Covid-19 memperlihatkan kecepatan penularannya dalam bebera pekan terakhir, dengan lebih 422 meninggal dan 8.000 terjangkit.
Peringatan Dr Montogemery muncul saat warga Inggris meremehkan penyebaran virus, dan tetap berpesta. Kepolisian Inggris terpaksa bertindak keras dengan membubarkan kerumunan di jalan-jalan.
Dalam rekaman yang dirilis baru-baru ini, perwira polisi Shepherd Bush menggunakan megafon untuk membubarkan kerumunan besar. PM Boris Johnson menegaskan lagi kebijakannya, dan mendesak semua pemilik toko menutup bisnisnya.
PM Johnson juga melarang pertemuan lebih dari tiga orang, kecuali reuni keluarga.