Danrem 174 Merauke : Anggota Jangan Mudah Terprovokasi Berita Hoax
“Sebelum berbuat pikirkan dulu. Sesuaikan antara pikiran, naluri, dan nurani kita. Apabila baik lakukan, apabila merugikan personel atau satuan tinggalkan”
MERAUKE – Para anggota TNI diminta untuk tidak mudah terprovokasi atau terhasut oleh berita-berita maupun informasi yang belum tentu kebenarannya (hoax), dan jangan mudah kembali menyebarkan berita-berita tersebut.
Hal itu diungkapkan Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap (Danrem 174/ATW) Merauke, Brigjen TNI Bangun Nawoko, saat menggelar Jam Komandan kepada Kabalak Disjan dan anggota Korem 174 serta Yonif 125/Simbisa dan Yonif 516/Caraka Yudha, di Merauke, Senin (31/8/2020).
“Sebelum berbuat pikirkan dulu. Sesuaikan antara pikiran, naluri, dan nurani kita. Apabila baik lakukan, apabila merugikan personel atau satuan tinggalkan,” ujarnya.
Ia mengingatkan, setiap pelanggaran atau perbuatan yang melanggar hukum akan diproses sesuai hukum yang berlaku. Karena itu, Nawoko mencontohkan, penyerangan yang dilakukan oknum prajurit TNI AD ke Mapolsek Ciracas dan Pasar Rebo, Jakarta Timur, merupakan perbuatan melanggar hukum.
“Untuk itu, tempatkan diri kita sebagai orang penting, penting bagi keluarga dan satuan kita. Jaga diri masing-masing agar tidak terlibat dalam perbuatan yang melanggar hukum,” kata dia.
Nawoko meminta, agar para anggota tidak mengedepankan arogansi dalam berbuat. Karenanya sinergitas antara TNI-Polri harus tetap dijaga.
“Tetap jaga kesehatan ditengah pandemi Covid-19,” katanya.