PMI DKI Jakarta Kerahkan 100 Relawan Bantu Pencarian Sriwijaya Air
- PMI DKI Jakarta juga menurunkan satu regu penyelam, perahu karet, dan seratus kantong mayat.
JERNIH — Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta menerjunkan 100 personel — termasuk satu tim penyelam — dan menyiagakan perahu karet, untuk membantu pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu.
“Relawan PMI DKI Jakarta dibagi ke dalam dua tim; yang bersiaga di Pantai Tanjung Kait dan ikut bersama Tim SAR TNI AL di Kapal Perang RI,” demikian keterangan resmi PMI DKI Jakarta.
Perahu karet, menurut PMI DKI Jakarta, disiapkan di Pantai Tanjung Kait Kabupaten Tangerang karena paling dekat titik koordinat jatuh Sriwijaya Air.
Tim PMI DKI Jakartan yang bersama KRI Gilimanuk membawa seratus kantong mayat. Sebanyak 10 unit ambulan jenazah juga telah berada di Dermaga JICT Pelabuhan Tanjung Priok, untuk mengangkut mayat ke RS Polri Dr Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur
Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak, Sabtu 9 Januari 20201, dan dinyatakan jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang.
Basarnas memperkirakan badan pesawat berada di kedalaman 20 meter sampai 23 meter. Nelayan dan warga Kepulauan Seribu bersaksi mendengar suara dentuman keras.