“Semoga situasi ini cepat berlalu sehingga normal seperti sedia kala. Kita mewujudkan Jakarta yang sehat, Indonesia yang sehat dan damai dan sejuk,” kata Fadil menutup sambutannya.
JERNIH- Seharusnya, apa yang dikatakan Ulama dan Habaib sudah pasti benar. Sebab dari kecil diajari seperti itu dan diyakini apa yang disampaikan lebih banyak benarnya dari pada salahnya. Ini diajari kakek nenek kita.
Begitu ungkapan yang disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, ketika berbicara soal Ulama dan Habaib dalam kegiatan Munajat Awal Tahun Guna Terciptanya Kamtibmas yang Aman dan Kundusif, pada Jumat (7/1) malam.
Dia bilang, hingga saat ini wejangan itu masih dia yakini sebagai bentuk ketaatan. Bahkan Fadil yakin betul kalau para Ulama dan Habaib sudah teruji baik dari segi ilmu juga kelapangan hatinya.
“Ada ujaran: adab mu dulu baru ilmu mu, yang merupakan warisan mutiara kebijakan para kiai alim ulama, para habaib, yang menyinari dan menerangi Indonesia hingga saat ini,” kata Fadil.
Dia pun meminta agar wejangan seperti ini tetap dipelihara setiap generasi. Sehingga, bisa menjadi pegangan dalam menghadapi kondisi masyarakat yang kerap bergejolak, dan diselesaikan dengan adab dan ilmu yang dimiliki.
“Bagaimana menjaga kemaslahatan yang masih bisa dibangun, diatur, dipengaruhi dan digerakkan untuk kepentingan-kepentingan yang menodai persatuan kita,” katanya seperti diberitakan Kumparan.
“Saya juga merindukan untuk kita berkumpul, untuk kita bersalawat, untuk kita melakukan majelis untuk kita melakukan kajian. Namun situasi pandemi mengharuskan kita bangsa ini agar jiwa kita bisa terselamatkan,” ucap dia.
“Semoga situasi ini cepat berlalu sehingga normal seperti sedia kala. Kita mewujudkan Jakarta yang sehat, Indonesia yang sehat dan damai dan sejuk,” kata Fadil menutup sambutannya.[]
