Jakarta – Kasus 52 pedagang positif covid-19 di enam 6 pasar di DKI Jakarta berbuntut penutupan sementara 19 pasar oleh Perumda Pasar Jaya.
“Mau tidak mau, kalau ada yang terindikasi positif pasar itu ditutup 3 hari untuk dilakukan penyemprotan dan sterilisasi. Kalau satu hari, di awal berpikirnya takut virusnya gak mati, jadi kita sterilisasi 3 hari tutup setelahnya baru beroperasi lagi,” ujar Arief Nasrudin, Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Kamis (11/6/2020).
Selama ini telah dilakukan tes terhadap 1.418 pedagang di 19 pasar. Hasilnya, 52 pedagang yang positif covid-19 di 6 pasar. Pedagang di 3 pasar lain dinyatakan negatif, sementara 10 pasar masih menunggu hasil. Selain penyemprotan, juga dilakukan kerja sama swab test dan rapid test untuk pedagang di pasar lain di luar 19 pasar yang telah ditutup.
“Kami terus melakukan sosialisasi dan penegakkan protokol kesehatan di total sekitar 150 pasar keloaan, serta melanjutkan penyemprotan rutin dua minggu sekali,” tambah Arief. PD Pasar Jaya juga menerapkan ganjil-genap kios dan mengatur trafic konsumennya, serta menggunakan face shield.
Inilah 19 Pasar yang ditutup sementara.
1. Pasar Lontar
2. Pasar Gondangdia
3. Pasar Petojo Enclek
4. Pasar Serdang
5. Pasar Rawasari
6. Pasar Tomang Barat
7. Pasar Slipi
8. Pasar Cijantung
9. Pasar Ciracas
10. Pasar Palmeriam
11. Pasar Perumnas Klender
12. Pasar Pesanggrahan
13. Pasar Kebayoran Lama
14. Pasar Pondok Labu
15. Pasar Warung Buncit
16. Pasar Minggu
17. Pasar Lenteng Agung
18. Pasar Kelapa Gading
19. UPB Induk Kramat Jati
