Crispy

Benarkah Cuci Tangan Dapat Mencegah Penyakit Berbahaya?

JAKARTA-Merebaknya penularan virus covid-19 di Indonesia menyebabkan semua orang mengingatkan kembali pentingnya mencuci tangan. Selama ini cuci tangan setelah kembali dari suatu aktifitas hanya dilakukan sebagian orang dan dilakukan hanya karena rutinitas belaka.

Kini cuci tangan menjadi salah satu tindakan yang dikampanyekan dalam pencegahan virus covid-19. Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun dengan antiseptik, adalah tindakan pencegahan yang ampuh memotong penyebaran kuman.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga mengeluarkan panduan menjaga kesehatan dan salah satu poinnya adalah menjaga dan memastikan kebersihan tangan. Mengapa tangan? Sebab tangan adalah bagian tubuh yang mudah menjangkau area manapun.

Dokter spesialis paru sekaligus Ketua Persatuan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Agus Dwi Susanto mengingatkan bahwa tangan adalah media yang paling sering menularkan infeksi. Itu sebabnya kebersihan tangan menjadi menentukan kesehatan atau infeksi pada tubuh.

Gerakan cuci tangan dengan sabun yang diserukan Global Handwashing Partnership, yakni koalisi beranggotakan UNICEF, USAID, dan Bank Dunia, telah mengidentifikasi berbagai penyakit yang dapat dihindari bila orang mau menerapkan praktik dan prinsip perilaku hidup sehat. Salah satunya, adalah mencuci tangan dengan benar.

Berikut adalah penyakit-penyakit yang dapat dihindari dengan rajin mencuci tangan dengan sabun:

1. Diare
Data WHO menunjukkan bahwa diare menyebabkan sekitar 525.000 anak meninggal setiap tahun. Diare merupakan momok paling menakutkan bagi anak-anak, sebab penyakit ini paling mematikan bagi anak di seluruh dunia.

Diare disebabkan infeksi bakteri dari kotoran manusia yang mengkontaminasi air minum, makanan yang belum dicuci, peralatan makan yang tidak bersih dan lainnya yang sebenarnya dapat ditekan angkanya bila mau menerapkan praktik cuci tangan dengan sabun.

2. Kolera
Kolera adalah penyakit yang penyebabnya adalah infeksi bakteri enterik yang penularannya dapat melalui makanan dan minuman yang telah terkontaminasi. Cuci tangan yang benar akan membantu mencegah kolera.

3. Penyakit yang disebabkan cacing, cacing usus, dan infeksi parasit sebuah penelitian menunjukkan cuci tangan dengan sabun juga menjadi cara yang paling efektif untuk mencegah infeksi cacing kremi bahkan membunuh telur cacing yang menempel di sela-sela kuku jari. Mencuci tangan dengan sabun juga membantu mengurangi timbulnya penyakit kulit dan infeksi mata, seperti trachoma.

4. Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA)
ISPA, termasuk di dalamnya pneumonia, termasuk penyebab kematian balita dengan angka cukup tinggi. Data UNICEF, menunjukkan 13 persen kematian anak disebabkan oleh penyakit ini. Melakukan cuci tangan dengan sabun akan mengenyahkan patogen berbahaya dan meminimalisir kemungkinan risiko infeksi.

5. Selesma dan flu
Penyebaran virus selesma dan flu juga dapat dihambat bila melakukan cuci tangan dengan benar sebab virus penyebab penyakit ini sering menempel pada tangan. Viru itu bisa berasal dari batuk atau bersin.

6. Wabah
Mencuci tangan dengan benar adalah faktor penting dalam menghambat atau mencegah penyebaran sumber wabah. Melakukan cuci tangan dengan sabun merupakan cara tepat untuk menghilangkan kuman dan virus yang menyebabkan penyakit Ebola atau infeksi hemoragik lainnya.

(tvl)

Back to top button