Crispy

Cagub Sultra Tina Nur Alam Siapkan Program Khusus Atasi Banjir untuk Warga Bantaran Kali Wanggu

  • Tina Nur Alam menyiapkan Bahteramas Tanggap Bencana, yang menargetkan pembangunan infrastruktur pengendalian banjir.
  • Tina Nur Alam berharap wilayah-wilayah langganan banjir seperti Kali Wanggu bisa terbebas dari masalah tersebut.

KENDARI — Calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Tina Nur Alam mengatakan akan menyiapkan program khusus untuk warga Bantaran Kali Wanggu di Kelurahan Lepo-Lepo, Kecamatan Baruga, Kota Kendar, yang kerap dilanda banjir saat curah hujan tinggi.

“Kalau saya terpilih sebagai gubernur Sultra, Insyaallah penanganan banjir akan menjadi prioritas utama,” kata Tina Nur Alam dalam silaturahmi dengan warga Kali Wanggu, Senin 7 Oktober. “Kita akan bangun kolam retensi dan kawasan resapan air.”

Kendari, menurut Tina Nur Alam, adalah ibu kota propinsi yang seharusnya bebas banjir. Ia juga telah menyiapkan program khusus bertajuk Bahteramas Tanggap Bencana, yang menargetkan pembangunan infrastruktur pengendalian banjir.

“Kasihan masyarakat kalau banjir tak segera ditangani,” kata Tina Nur Alam.

Bahteramas Berlayar Kembali, sebagai visi besar Tina-Ihsan, juga menitikberatkan peningkatan kualitas sarana dan prasarana penanganan banjir di wilayah yang kerap terdampak. Tina Nur Alam berharap wilayah-wilayah langganan banjir seperti Kali Wanggu bisa terbebas dari masalah tersebut.

Selain fokus pada infrastruktur, Tina-Ihsan juga memberikan perhatian khusus pada pemberdayaan ekonomi warga, terutama ibu-ibu yang tinggal di kawasan rawan bencana. “Masyarakat di kawasan bencana tidak hanya harus berdaya dan senantiasa tanggap bencana, tapi juga berdaya secara ekonomi,” kata Tina Nur Alam.

Program pemberdayaan berbasis usaha mikro kecil menengah (UMKM) adalah salah satu upaya menciptakan ketahanan ekonomi di daerah rentan.

Linda, salah seorang warga bentaran Kali Wanggu yang ikut hadir dalam pertemuan bersama Cagub Tina Nur Alam, mengungkapkan banjir di wilayahnya terjadi akibat kali yang membelah daerah tempat tinggalnya meluap, ditambah buruknya sistem drainase.

“Kalau hujan, di sini pasti banjir. Apalagi kalau hujan besar dan Kali Wanggu meluap, kawasan ini yang paling terendam,” ujar Linda, dalam dialek lokal, sembari menunjukkan sisa-sisa banjir yang terjadi beberapa hari sebelumnya.

Dengan dukungan dari partai-partai seperti Nasdem, Golkar, PKS, Ummat, dan PSI, Tina Nur Alam berkomitmen untuk merealisasikan Bahteramas Berlayar Kembali demi menciptakan kesejahteraan yang merata dan kenyamanan bagi masyarakat, termasuk penanganan masalah banjir yang selama ini menjadi momok bagi warga bantaran sungai seperti di Kali Wanggu.

Back to top button