Cina Tembak Pesawat Patroli AS dengan Laser Kekuatan Tinggi
Washington — Angkatan Laut (AS) AS, Kamis 27 Februari 2020, mengatakan kapal perusak Cina menembakan laser tingkat militer ke pesawat pengintai P-8 AS yang terbang di atas Samudera Pasifik.
Dalam pernyataan resminya, AL AS menyebut tindakan itu tidak aman dan tidak profesional karena berpotensi menyebabkan bahaya serius bagi awak kapal, sistem, dan pesawat terbang.
Sinar laser kelas militer, kadang disebut dazzler, digunakan untuk menyilaukan kokpit yang membuat pilot buta sementara.
Pejabat pertahanan mengatakan kepada CNN, bahwa protes dipolomatik formal — dikenal dengan sebutan demarche — akan dikeluarkan.
Insiden ini terjadi di tengah ketegangan militer AS dan Cina. Pentagon berulang kali mengatakan Cina adalah ancaman serius terhadap keamanan regional, dan menuduh investasi militer Beijing bertujuan mencapai dominasi global.
Bulan lalu Menteri Pertahanan AS Mark Esper mengatakan Cina merebut dan melakukan pangkalan militer di pulu-pulu di Laut Cina Selatan.
“Mereka terus menggunakan teknologi untuk memodernisasi militer, mengubah lanskap kekuatan untuk membantuk kembali dunia menurut selera mereka,” katanya.