Crispy

Di Mana Salwan Momika Si Pembakar Alquran Saat Dikabarkan Tewas?

  • Salwan Momika ditangkap Kepolisian Norwegia 28 Maret 2024, atau satu hari setelah tiba di negara itu.
  • Dua hari kemudian ia disidangkan, ditahan selama empat pekan, sebelum dideportasi ke Swedia.

JERNIH — Norwegia menangkap Salwan Momika, pembakar Alquran yang sempat diberitakan tewas, dan berencana mendeportasinya ke Swedia.

The Local memberitakan berdasarkan keputusan Pengadilan Distrik Oslo, Momika ditangap 28 Maret 2024 — atau sehari setelah tiba dari Swedia. Pada sidang 30 Maret, Pengadilan Distrik Oslo memutuskan menahan Momika empat pekan, menunggu kemungkinan permintaan dari Direktorat Imigrasi Norwegia (UDI) untuk memulangkan penganut Kristen asal Irak itu kembali Swedia sesuai undang-undang Uni Eropa.

Momika diusir dari Swedia setelah serangkaian aksi bakar Alquran membuat negara itu terhambat menjadi anggota NATO. Swedia mengalami pukulan hebat karena negara-negara Muslim melancarkan tekanan diplomatik jika Stockholm tak menghentikan Momika.

Swedia tak punya pilihan selain mengusir Momika. Yang terusir memilih Norwegia, dan berusaha mencari perlindungan di negara barunya.

Pengadilan Distrik Oslo juga memutuskan pendeportasian Momika akan dilakukan segera setelah pengaturan formal dan praktis. Polisi juga meminta Momika ditahan sementara, dengan alasan Momika akan berusaha menghindari pelaksanaan keputusan deportasi.

Badan Migrasi Swedia mencabut izin tinggal Momika, Oktober 2023, dengan alasan informasi palsu dalam permohonan asli. Namun, Momika diberi izin tinggal sementara karena ada hambatan dalam penegakan deportasi ke Irak.

Sebulan sebelumnya, Irak meminta Swedia mengekstradisi Momika ke negara kelahirannya atas pembakaran Alquran.

Back to top button