Dokumen Bocor Pentagon: Hampir 100 Pasukan Elite Barat Beroperasi di Ukraina
- Dokumen itu semula diposting di platform game online Discord bulan lalu.
- Pasukan elite Inggris paling banyak, yaitu 50. Belanda hanya mengirim satu.
JERNIH — Hampir 100 personel pasukan khusus dari lima negara Barat, termasuk selusin warga AS, beroperasi di Ukraina, demikian menurut dokumen Pentagon yang bocor.
Dokumen bertanggal 23 Maret dan bertanda ‘Rahasia’ itu mengungkapkan AS mengirim 14 personel pasukan khusus. Namun New York Post tidak dapat memverifikasi keaslian laporan itu secara independen.
Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS John Kirby mengatakan dokumen itu tidak merinci lokasi pasti anggota pasukan khusus, dan aktivitas mereka. Menurut Kirby kepada Fox News, kehadiran militer AS kecil saja, dan ditempatkan di Kedubes AS di Kyiv untuk memantau bantuan yang dikirim Washington ke Ukraina.
Inggris menjadi kontributor terbesar dengan 50 personel pasukan elite berlaga di Ukraina. Negara lainnya adalah Latvia dan Prancis, yang konon memasok 17 dan 15 pasukan khusus. Belanda hanya mengirim satu.
File yang mengungkap 97 anggota militer Barat di Ukaina adalah bagian dari cache dokumen, beberapa di antaranya bertanda Rahasia dan Sangat Rahasia, yang semula diposting di platform game online Discord bulan lalu.
Kebocoran itu mendorong Kyiv mengubah rencana serangan balasan musim semi. Departemen Kehakiman AS meluncurkan penyelidikan untuk mengidentifikasi sumber kebocoran yang merusak.