Jutaan Orang akan Saksikan Gerhana Matahari Ring of Fire 14 Oktober, Kecuali Suku yang Satu Ini
![](https://jernih.co/wp-content/uploads/2023/10/ring.webp)
- Bagi Suku Indian Navajo, gerhana adalah kematian Matahari.
- Saat itu semua anggota suku akan berada di dalam rumah, puasa, berdoa, sampai gerhana selesai.
JERNIH — Sabtu 14 Oktober 2023 bulan akan menghalangi sebagian Matahari, dan mengubah bintang paling dekat dengan kita menjadi cincin api kosmik. Kecuali satu suku asli benua Amerika ini.
Saat itu jutan orang akan berbondong-bondong menuju jalur annularitas yang membentang 125 mil, atau 200 kilometer, dari Oregon sampai Texas, mencakup sepuluh negara bagian.
Namun, ada satu suku yang dipastikan tidak akan keluar rumah saat cincin api di ata kepala, yaitu Navajo (baca: navaho). Space.com menulis dalam budaya Navajo, gerhana Matahari adalah jóhonaa’éí daaztsą́, yang artinya kematian Matahari.
Menurut ajaran tradisional komunitas suku Indian di AS itu, selama gerhana Matahari orang Navajo harus tetap berada di dalam rumah, berpuasa, dan bedoa.
Ketika Matahari kembali normal, orang Navajo melihatnya sebagai kelahiran kembali, waktu yang diakui, dan saat yang tepat membuat resolusi.
Kepercayaan Navajo seputar gernaha membuat semua Taman Suku Navajo ditutup sampai pukul 13:00 pada 14 Oktober. Penutupan juga dilakukan di Taman Suku Navajo Monumen Valley, Taman Suku Navajo Monumen Empat Sudut, dan sebagian kawasan Warisan Tseyi Dine di Monumen Nasional Canyon de Chelly.