- Saya berjanji kepada ibu bahwa ini pertarungan terakhir.
- Jika saya berjanji, saya harus memenuhi janji itu.
- Tidak mungkin bagi saya kembali bertarung tanpa didampingi ayah.
Abu Dhabi — Khabib Nurmagomedov memperpanjang rekor profesional sempurna menjadi 29-0 dengan mengakhiri perlawanan Justin Gaethje submission dalam laga di Fight Island, Abu Dhabi, dan mengumumkan pengunduran diri.
Khabib memaksa Gaethje menyerah dengan kuncian kaki ke leher. Wasit menghentikan perlawanan, dan Khabib berlutut, menangis.
Ini kali pertama dan terakhir Khabib bertarung tanpa disaksikan Abdulmanap Nurmagomedov, ayah dan pelatihnya yang meninggal akibat komplikasi Covid-19 awal tahun ini.
Ia memberi isyarat kepada timnya untuk melepas sarung tangan, simbol universal undur diri petarung. Tak lama kemudian Jon Anik mengkonfirmasi pengunduran diri Khabib.
“Ini pertarungan terakhir saya,” kata Khabib. “Tidak mungkin saya datang ke sini lagi tanpa ayah saya.”
Khabib menuturkan saat mendapat telepon dari UFC tentang pertarungan dengan Gaethje. “Setelah telepon itu, saya berbicara dengan ibu saya tiga hari. Ibu tidak ingin saya pergi bertarung tanpa ayah,” kata Khabib.
Khabib melanjutkan; “Saya berjanji padanya bahwa ini pertarungan terakhir. Jika saya telah berjanji kepada ibu, saya harus memenuhi janji itu.”
Gaethje, penantang asal AS, menghampiri Khabib saat sang juara berlutut menangis. Ia menghampiri kali kedua untuk memeluk Khabib.
Pertarungan keduanya relatif cepat. Gaethje, petarung yang dihormati Khabib, memaksa lawan melakukan pertukaran gaya serangan. Satu pukulan Gaethje sempat mendarat di wajah Khabib, tapi tak menggoyahkan.
Jelang akhir ronde pertama Khabib mengatasi situasi, dengan tendangan yang mengancam lawan. Pada ronde kedua, keduanya saling bertukar pukulan. Saat itu Khabib menemukan posisi terbaiknya untuk mencengkeram lawan.
Kali ini, Gaethje tidak bisa melepaskan diri dan harus mengakhiri pertarungan setelah tercekik kaki Khabib.
Khabib mengakhiri karier profesional di UFC dengan memenangkan seluruh dari 29 pertarungan. Ia menjadi satu-satunya petarung UFC yang mundur tanpa terkalahkan.
