Jakarta – Hujan deras yang mengakibatkan dibeberapa tempat digenangi air cukup tinggi menyebabkan sejumlah kendaraan roda dua terendam. Bagaimana jika ini terjadi pada motor Anda?
Sejumlah foto yang beredar di media sosial memperlihatkan bahwa kedalaman banjir di beberapa wilayah Jakarta cukup tinggi, bahkan beberapa foto memperlihatkan sepeda motor terendam hingga cuma terlihat stang kemudinya saja. Perlukah pemilik melakukan servis besar?
Dihimpun dari berbagai sumber, penanganan terhadap kendaraan roda dua yang terendam sebenarnya tidak terlalu sulit bahkan tak perlu juga melakukan servis besar. Yang pertama harus diingat adalah jangan mencoba menghidupkan mesin setelah motor terbebas dari kubangan air. Hal ini dikarenakan kotoran atau endapan lumpur yang dibawa air bisa masuk ke mesin dan menambah rusak daleman dapur pacu motor.
Langkah selanjutnya adalah bersihkan busi, karburator, kuras dan ganti semua oli yang ada di mesin seperti oli mesin hingga filternya. Juga ganti filter udara dan pastikan tidak ada kabel-kabel yang konslet. Jangan dianggap sepele soal kabel-kabel ini karena bisa fatal karena korosi. Cek saklar, konektor kabel, spul starter motor, hingga fitting bohlam.
Cek pula dan bersihkan rem depan serta belakang agar tidak terganggu fungsinya. Setelah dibersihkan jangan lupa dicoba beberapa kali untuk memastikan fungsi pengereman berjalan baik.
Untuk motor jenis matik yang mengunakan teknologi CVT, bersihkan dari air dan cek pula komponen di balik CVT agar tidak terdapat lumpur atau kotoran. Karena nantinya akan mengganggu pelumasan CVT.
Sebaiknya lakukan semuanya ini dengan bantuan bengkel berpengalaman agar tidak ada pekerjaan yang terlupakan dan motor bisa ngegas lagi seperti biasa. [Zin]
