Pandemi Covid-19 memberikan pelajaran berharga bagi seluruh lembaga dan organisasi di Indonesia untuk saling bahu membahu agar warganya tetap sehat.
JERNIH – Pembangunan fasilitas kesehatan memang masih diperlukan untuk memfasilitasi 50 juta warga di Jawa Barat. Apalagi dalam situasi seperti pandemi ini negara membutuhkan bantuan dari berbagai pihak termasuk PP Muhammadiyah.
Untuk itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sangat mengapresiasi inisiasi pembangunan RS di wilayah Bandung Selatan seperti yang dilakukan PP Muhammadiyah. “Itulah penghormatan saya setinggi-tingginya bagi Muhammadiyah yang selalu membantu di berbagai sektor salah satunya rumah sakit ini di Bandung Selatan,” ujar Ridwan Kamil saat groundbreaking RS Muhammadiyah di Desa Ciheulang, Ciparay, Kabupaten Bandung, Minggu (23/1/2022).
Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, berharap groundbreaking Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung Selatan bisa menghadirkan kebermanfaatan bagi warga. Ia juga memaparkan, adanya pandemi Covid-19 memberikan pelajaran berharga bagi seluruh lembaga dan organisasi di Indonesia untuk saling bahu membahu agar warganya tetap sehat. “Karena itu saya menilai ini menjadi tonggak persatuan untuk melawan virus Covid-19,” tambahnya
Gubernur pun menyebutkan apabila pihak Muhammadiyah membutuhkan alat kesehatan, Pemda Provinsi Jabar siap membantu untuk menyuplai kebutuhannya. “Jadi kalau sudah selesai untuk alat kesehatan silakan ajukan ke Pemda Provinsi Jabar, saya ucapkan selamat. Teriring doa kita saling mendoakan 2022 kita bangkit COVID-19 terkendali,” ungkap Gubernur.
Groundbreaking Rumah Sakit Muhammadiyah dihadiri pula oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menko PMK Muhadjir Effendy, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir juga Bupati Bandung Dadang Supriatna. [*]
