Riz Ahmed, Aktor Muslim Pertama Peraih Oscar Kategori Pemeran Utama Film Pendek Terbaik
- Riz Ahmed tampil luar biasa dalam film berdurasi 13 menit The Long Goodbye.
- Ia bercerita tentang imigran Asia Selatan di pinggiran London, yang menghadapi rasisme dan kebencian.
JERNIH — Riz Ahmed, aktor Inggris keturunan Pakistan, kembali dari perhelatan Academy Awards di Los Angeles sebagai Muslim pertama peraih Oscar.
Ahmed naik ke panggung menerima Oscar untuk kategori film pendek live action berjudul The Long Goodbye. Ia tidak sendiri. Aneil Karia, sutradara film itu, juga meraih Oscar.
The Long Goodbye disutradarai Karia, dibintangi Ahmed, dan ditulis oleh keduanya. Film berdurasi 13 menit itu bercerita tentang persiapan pra-pernikahan sebuah keluarga imigran Asia Selatan di pinggiran London.
Ahmed melihat situasi dari luar jendela van tanpa tanda ketika kulit putih bertopeng tiba-tiba muncul, dan mengumpulkan orang-orang untuk dieksekusi.
Berikutnya adalah monolog marah yang dilakukah Ahmed. Ia berjalan terhuyung dan terus berbicara sambil mengutip lagu Where You From.
The Long Goodbye adalah kesaksian penuh semangat tentang identitas lintas budaya. Film seolah berusaha menangani rasisme, kejahatan, dan kebencian.
Saat menerima Oscar, Ahmed mengatakan di depan semua orang; “Ini untuk semua orang yang merasa tidak pantas. Siapa pun yang merasa seolah terjebak di tanah tak bertuan. Anda tidak sendirian. Kami akan menemui Anda di sana. Di situlah masa depan yang damai.”
Tahun lalu, Ahmed masuk nominasi aktor terbaik dalam film Sound of Metal. Saat itu ia berperan sebagai drummer tunarungu. Ia menjadi aktor Muslim pertama yang dinominasikan untuk kategori aktor terbaik Academy Awards.
Tahun 2017, Mahershala Ali menjadi aktor Muslim petama yang memenangkan Oscar untuk kategori Aktor Pendukung Terbaik berkat permainannya dalam Moonlight.
Dua tahun kemudian ia memenangkan Oscar untuk kategori serupa berkat perannya dalam Green Book.