Seorang Pria Ditemukan Tewas di Toilet, Sebuah Penerbangan di Cina Dialihkan
Pria itu diduga kuat melakukan bunuh diri
JERNIH–Sebuah pesawat di Cina melakukan pendaratan darurat pekan ini setelah seorang pria ditemukan tewas di toilet pesawat.
Penerbangan Air China CA4230 yang dijadwalkan terbang dari Fuzhou di Provinsi Fujian, ke Chengdu di Provinsi Sichuan itu lepas landas pada Rabu malam, tetapi turun di Bandara Internasional Changsha Huanghua di Provinsi Hunan, satu jam kemudian. Alasan awal yang pilot kemukakan adalah “keadaan medis khusus”, menurut situs berita Cqcb.com.
“Pria itu diduga tewas karena bunuh diri di toilet pesawat,”kata laporan itu. Usai mendarat, dia dibawa ke Rumah Sakit No 8 Changsha di dekat bandara, di mana dia dinyatakan meninggal.
Seorang penumpang mengatakan kepada situs web tersebut, insiden itu terjadi segera setelah pesawat mencapai ketinggian jelajah. “Dalam waktu sekitar setengah jam, pesawat kami turun 10.500 meter (34.500 kaki) dengan kecepatan tinggi sebelum mendarat di Bandara Changsha,” katanya. Hampir semua pramugari dimobilisasi untuk menangani keadaan darurat dan penumpang dengan pelatihan medis juga ikut serta dalam upaya penyelamatan.
Beberapa penumpang memuji awak kapal di media sosial atas “tindakan cepat dan berpikiran dingin dalam menangani keadaan darurat ini”.
“Seorang dokter darurat dari Rumah Sakit Changsha mengkonfirmasi bahwa pria itu telah meninggal,”lapor Cqcb.com. Sampai saat mereka melaporkan, belum ada kerabat pria itu yang melapor.
Saksi lainnya, yang juga seorang penumpang pesawat, mengatakan kepada Sina.com bahwa dia mendengar petugas mengetuk pintu toilet berkali-kali, tetapi tidak mendapat tanggapan. “Mereka memanggil polisi khusus dan memberi tahu pria itu bahwa jika dia masih tidak membuka pintu, mereka akan mengambil tindakan,” kata penumpang itu. “Polisi sedang menyelidiki kematian pria itu,” Sina.com melaporkan.
Pesawat yang dialihkan itu tiba di Chengdu keesokan harinya. [Alice Yan/South China Morning Post]