Crispy

Tentara Rusia Jual Barang Jarahan dari Ukraina ke Penduduk Belarusia

  • Barang jarahan berupa lemari pendingin dan barang-barang rumah tangga.
  • Sebelum invasi, tentara Rusia menjual bahan bakar diesel ke penduduk.

JERNIH — Sejumlah penduduk Belarusia mengatakan tentara Rusia yang ditarik dari Ukraina, atau dipindah ke front pertempuran lain, sering mencoba menjual barang jarahan.

Radio Free Europe Radio Liberty (RFE/RL), mengutip sejumlah penduduk di tenggara Homel — wilayah perbatasan Ukrain-Belarusia — peralatan yang ditawarkan ke penduduk berupa lemari pendingin, peralatan rumah tangga, ban, dan apa saja yang mereka bawa.

“Mereka menjadikan barang-barang itu seperti ‘piala’ dan menawarkannya kepada penduduk,” kata seorang pria yang tinggal di Marzyr, wilayah di barat daya Homel.

Bahkan sebelum perang dimulai 24 Februari, penduduk Homel melaporkan tentara Rusia — yang secara teratur dikerahkan ke Belarusia untuk latihan bersama — secara teratur berusaha menjual bahan bakar diesel kepada penduduk.

Ada sekelompok besar tentara Rusia memadati bar dan toko di tengah kota. Mereka mengepung dan melecehkan penduduk yang lewat.

Di distrik Brahin, yang berjarak 20 kilometer dari persimpangan jalan utama ke Ukraina, penduduk melaporkan barisan panjang tank pengangkut personel lapis baja dan truk pengangkut pasukan selama sepekan terakhir.

Homel adalah saksi invasi Rusia ke Ukraina. Rusia menjadikan wilayah ini sebagai tempat pementasan bagi pasukan yang berputar masuk dan keluar Ukraina. Semua itu mengganggu kehidupan penduduk.

Bulan lalu, penduduk Homel melaporkan bagaimana mayat tentara Rusia yang tewas dalam pertempuran di Ukraina membanjiri sejumlah kamar mayat.

Rumah sakit juga dipenuhi tentara Rusia yang terluka. Dokter dan staf medis dipaksa bekerja secara eksklusif untuk merawat mereka.

Back to top button