JAKARTA-Mumpung lebaran masih beberapa bulan lagi, tak ada salahnya kamu mulai memikirkan mencari peluang memanfaatkan momen tersebut untuk mencari cuan.
Mengingat waktu masih lama, kamu bisa menimang-nimang dan memilih usaha apa yang dapat kamu kerjakan. Berbagai macam usaha dapat dijadikan opsi mengingat luasnya peluang yang ada. Pilihlah bidang bisnis sesuai dengan ketrampilanmu serta sesuaikan dengan modal yang dapat kamu siapkan.
Beberapa pengamat bisnis mengatakan lebaran selalu identik dengan bisnis musiman dan yang paling banyak dipilih adalah usaha konsumsi seperti makanan dan minuman, kemudian pakaian serta perlengkapan menyambut lebaran. Disamping itu masih ada peluang dibidang penginapan, jasa infal, transportasi hingga tukar uang receh. Kamu tinggal pilih, yang mana yang menurutmu cocok kamu geluti dalam tiga bulan kedepan.
Bisnis makanan
Jenis makanan disini mulai dari makanan kecil, yakni camilan, kudapan untuk menemani berbuka puasa hingga makanan berat untuk santap buka puasa.
Untuk makanan khas buka puasa variannya sangat banyak seperti kurma, cendol, kolak, biji salak, dan makanan-minuman segar lainnya. Sementara makanan besar kamu bisa pilih lauk untuk berbuka puasa serta masakan untuk nememani sahur dipagi hari.
Disamping makanan siap santap, kamu juga bisa menyiapkan kue-kue kering yang dapat kamu jual secara langsung atau dikemas dalam bentuk paket-paket lebaran.
Kamu juga bisa menjual secara eceran namun juga bisa menitipkan daganganmu pada beberapai kedai atau gerai. Atau bahkan kamu bisa ikut bazar yang pasti akan sangat banyak diselenggarakan diberbagai tempat.
Bisnis Pakaian
Jenis usaha ini juga banyak dilakukan secara musiman, tentu saja kamu harus menyiapkan busana model terkini dan yang bernuansa islami pastinya. Untuk semakin menarik, kamu bisa menawarkan daganganmu dengan menggunakan media sosialmu. Gunakan model yang proporsional badannya sehingga semakin menarik peminat.
Dalam momen lebaran, penjualan pakaian, variannya pun bermacam-macam dari pakaian muslim seperti kaftan, hijab, baju koko, dan mukena hingga pakaian casual atau santai lainnya.
Bisnis Parsel
Meskipun bisnis ini memerlukan modal relative besar, namun banyak juga yang ikut memanfaatkan momen ini. Apalagi kalau sudah tahu tempat-tempat pembelian barang-barang murah yang akan dirangkai menjadi parsel.
Bermacam parsel dapat kamu jual, mulai dari buah, bunga, makanan kering, alat rumah tangga hingga peralatan sholat. Harganyapun dapat kamu buat mulai dari yang paket hemat hingga yang mahal. Saat ini menawarkan parsel tidak harus didispaly disebuah gedung atau toko, cukup kamu gunakan media sosial untukmenawarkan
Jasa menyediakan asisten rumah tangga
Tradisi mudik yang terjadi di Indonesia menjadi ceruk bisnis musiman yang cukup menjanjikan. Persiapkan jauh hari sebelumnya dengan mengkoordinir orang-orang yang mau menjadi infal. Pastikan kamu kenal dengan orang-orang yang ikut infal denganmu. Karena saat ini banyak kejadian pembantu menjadi pencuri dan lainnya.
Para penyedia jasa sudah mulai mengumpulkan pekerja yang bisa kerja saat asisten rumah tangga pulang kampung 1 sampai 2 minggu.
Jadikan rumahmu penginapan
Kalau kamu punya rumah cukup besar dan ada kamar yang kosong, apalagi rumahmu ada dikawasan menarik, tak ada salahnya kamu sewakan dengan sistim sewa harian. Hari raya lebaran acap menjadi momen liburan keluarga yang membutuhkan akomodasi penunjang seperti penginapan
Manfaatkan kendaraanmu jadi jasa transportasi
Kendaraan kamu yang nganggur bisa kamu sewakan untuk mudik. Kamu bisa sewa lepas, artinya penyewa membawa sendiri kendaraanmu atau kamu diapkan beserta sopirnya. Kendaraan yang tak terpakai dapat disulap menjadi lahan bisnis untuk satu hingga dua minggu menjelang dan pasca lebaran. Namun pastikan sopir yang kamu siapkan mempunyai SIM sesuai peruntukan.
Jasa tukar uang receh
Bisnis ini hanya muncul menjelang lebaran. Banyak warga yag malas pergi ketempat penukaran uang resmi lebih memilih untuk menggunakan jasa tukar uang receh yang tersedia.
Hal yang harus kamu ingat jika kamu hendak menjalani bisnis lebaran adalah banyak orang beli tidak untuk dirinya sendiri tapi juga untuk disumbangkan, sehingga kamu sebaiknya menyiapkan dagangan dengan klasifikasi harga berbeda-beda serta bonus untuk membantu mereka yang akan membeli dalam jumlah banyak.
(tvl)
