POTPOURRI

Seri Komik ke-100 Tandai 75 Tahun Lucky Luke

“Saat itu saya belum punya gaya sendiri,” kata Morris tentang pekerjaan awalnya. “Itu semacam campuran antara Herge dengan banyak Walt Disney dan sedikit Max Fleischer, karena komik Popeye sangat memengaruhi saya.”

JERNIH– Lucky Luke si koboi pengelana yang bisa menembak lebih cepat daripada bayangannya. Sosok komik koboi yang populer ini diciptakan oleh kartunis Belgia Morris tahun 1946. Awal Maret 2021 terbit serial komik yang ke-100.

Lucky Luke edisi awal

Edisi ulang tahun ke-75, “Yesterday’s Westerns”, sebagaimana gambar cover di atas menunjukkan edisi Jerman, melihat kembali asal-usul petualangan Lucky Luke pertama yang digambar oleh ilustrator Belgia Morris, yang nama aslinya Maurice De Bevere. Ilustrator Prancis Achde mendesain sampulnya. Ini menjadi serial komik Lucky Luke yang ke-100.

“Saat itu saya belum punya gaya sendiri,” kata Morris tentang pekerjaan awalnya. “Itu semacam campuran antara Herge dengan banyak Walt Disney dan sedikit Max Fleischer, karena komik Popeye sangat memengaruhi saya.” Morris mengakui berhasil mengembangkan gaya sendiri berkat arahan Joseph Gillain, sesama seniman komik Belgia yang membimbing para kartunis muda.

Buruan para kolektor

Tak terhitung banyaknya pengalaman Lucky Luke selama 75 tahun sejarahnya di kancah Wild Wild West. Dia bertemu dengan berbagai orang dan karakter. Tapi ceritanya yang terpenting adalah persaingan dan pertikaiannya dengan bersaudara Dalton, empat bersaudara kriminal yang selalu berhasil kabur dari penjara.

Jolly Jumper sahabat terpercaya Lucky Luke. Morris membiarkan sang “koboi kesepian” melintasi padang rumput untuk pertama kalinya dengan kuda belang-belangnya pada 1946. Kuda ini memang serba bisa, bahkan bisa membuat teh dan kadang-kadang juga berbicara.

Lucky dan kudanya, Jolly Jumper

Jolly Jumper juga bisa bermain catur. Kuda ini kelihatannya tidak terlalu menganggap serius Lucky Luke, tapi dia selalu mengawasi si koboi kesepian dan memastikan dia dalam keadaan aman. Jolly Jumper disenangi pembaca karena komentar-komentar miringnya yang sering terdengar sinis.

Wild wild west

Setelah bertemu dengan pembuat majalah satir “Mad” yang didirikan tahun 1952 di New York, komik Morris semakin menjadi parodi film-film Barat. Dia sudah pindah ke AS tahun 1948 dan berkeliling dari pantai timur ke California sampai ke Meksiko selama enam tahun. Dia juga membuat arsip lengkap tentang para pelopor di Amerika Barat pada paruh kedua abad ke-19.

Morris mendapat banyak keuntungan dari perjalanannya, bahkan setelah dia kembali ke Belgia pada tahun 1954. Dia menggambar dataran gurun dengan kaktus dan ular, pohon redwood dan sungai Mississippi yang besar, Chilcoot Pass ke Klondike yang tertutup salju, ngarai dengan formasi batuan yang aneh, penambangan emas yang berkembang pesat, dan kota-kota hantu yang sepi setelah demam emas berlalu.

Generasi berikutnya

Morris menulis cerita Lucky Luke sampai tahun 1955, kemudian digantikan oleh Rene Goscinny, penulis serial komik Asterix. Setelah Goscinny meninggal pada tahun 1977, komik koboi itu memiliki banyak penulis. Sejak 2002, ceritanya dirancang oleh kartunis Prancis Achde, dan sejak 2016 ceritanya ditulis oleh Jul.

Lucky Luke, versi film, dngan bintang aktor Jerman

Serial komik ini telah menginspirasi beberapa film. Dalam film “The Daltons vs. Lucky Luke” (2004), aktor Jerman Til Schweiger berperan sebagai Lucky Luke, seorang koboi yang selalu memakai pakaian yang sama. Lawannya geng keluarga Dalton: empat bersaudara Bob, Burr, Bill dan Emmet. Berkali-kali Lucky Luke mengalahkan kawanan penjahat ini. [Deutsche Welle]

Back to top button