Kebiasaan Ini Bisa Merusak Otak Anda
Kebiasaan sehari-hari yang salah dan tanpa kita sadari dapat mempengaruhi sel-sel otak dalam jangka pendek ataupun jangka panjang
JERNIH – Otak merupakan organ yang kompleks. Hampir semua yang manusia lakukan melalui pengaturan otak. Mulai dari mengatur cairan, detak jantung, hormon, suhu, tekanan darah, dan bahkan juga gerakan tubuh. Selain itu juga kemampuan kognitif, belajar, mengingat, emosi, dan kesehatan.
Namun kebiasaan sehari-hari yang tanpa kita sadari seringkali berpengaruh kepada kesehatan otak. Sulit berkonsentrasi, mudah lupa, dan kurang bersemangat bisa menjadi tanda-tanda karena kurangnya merawat kesehatan otak.
“Karena kebiasaan sehari-hari yang salah dan tanpa kita sadari dapat mempengaruhi sel-sel otak dalam jangka pendek ataupun jangka panjang. Akhirnya dapat menurunkan fungsi otak atau merusak otak,” kata dokter Saddam Ismail, di akun video YouTube-nya.
Beberapa kebiasaan itu di antaranya:
1. Kurangnya Kontak Sosial
Kurangnya kotak sosial akan menimbulkan masalah seperti perasaan depresi, kesepian, kurang semangat, bahkan sering lupa. Pada anak-anak jika kurang adanya kontak dengan orang tua ataupun orang disekitarnya dapat menimbulkan masalah psiko sosial.
2. Kurang Tidur
Tubuh perlu beristirahat dan tidur kurang lebih 7 sampai 8 jam setiap harinya, jika kurang tidur akan mempengaruhi sel-sel otak. Akibatnya menjadi mudah lelah, kurang bersemangat, dan memiliki gangguan suasana hati baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
3. Kebanyakan Makan
Makan secara berlebihan akan menyebabkan obesitas dan mempengaruhi tubuh, pembuluh darah, dan termasuk juga otak. Seperti apabila terlalu sering mengonsumsi makanan berlemak, tentunya tidak sehat untuk otak.
4. Tidak Sarapan
Sarapan seringkali ditinggalkan. Kebiasaan ini tidak baik karena melewatkan sarapan akan mempengaruhi tubuh termasuk otak. Juga membuat kadar gula darah menjadi rendah dan akhirnya otak kekurangan nutrisi dan energi, dalam jangka panjang otak menjadi rusak.
5. Terlalu Banyak Konsumsi Gula
Terlalu banyak mengonsumsi gula dari makanan atau minuman akan mengganggu penyerapan nutrisi dan protein di tubuh. Akibatnya perkembangan otak akan terhambat, kemudian tubuh dan otak menjadi kekuranan nutrisi atau gizi.
6. Merokok
Merokok tidak baik untuk paru-paru, tubuh, dan juga otak karena bisa mengganggu oksigen ke otak. Asap rokok membuat tubuh tidak sehat karena kandungan kimia serta racun yang akan mengganggu pembuluh darah dan pembuluh darah otak. Selain itu merokok juga dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit alzheimer, dan mengganggu reproduksi DNA yang benar.
7. Menutup Kepala Saat Tidur
Menutup kepala saat tidur tidak baik karena membuat karbondioksida lebih banyak terhirup dan dapat berbahaya karena otak kekurangan oksigen sehingga fungsinya menjadi menurun.
8. Minum Minuman Beralkohol
Alkohol dapat merusak organ hati, jantung, pembuluh darah, dan mempengaruhi otak. [*]