AS akan Sebut Kartel Narkoba Meksiko Teroris
Washington — Presiden Donald Trump mengatakan AS akan secara hukum menyebut kartel narkoba Meksiko sebagai kelompok teroris.
Meksiko, seperti dilaporkan BBC, merespon dengan meminta pertemuan mendesak dengan pejabat Departemen Luar Negeri AS.
Sebelumnya, Trump mengatakan akan mengobarkan perang melawan kartel narkoba setelah serangan terhadap warga AS yang menewaskan tiga wanita dan enam anak-anak.
Korban adalah orang Mormon berkebangsaan ganda; Meksiko dan AS. Mereka diserang kartel narkoba saat melakukan peralanan terpencil di utara Meksiko pada 4 November.
Keluarga korban mengatakan pembunuh pasti tahu target mereka. Sedangkan pejabat Meksiko mengatakan pembunuhan terjadi akibat identitas keliru.
Di AS, ketika sebuah kelompok diberi label teroris maka warga Paman Sam tidak akan memberi dukungan karena dianggap ilegal. Anggota kartel tidak akan bisa masuk ke AS, dan mereka yang berada di AS akan dideportasi.