Layanan ini menandai video yang berpotensi menyesatkan dan menampilkan prompt ketika Anda akan membagikannya.
JERNIH – TikTok mengumumkan fitur baru yang dimaksudkan untuk membantu membatasi penyebaran konten yang menyesatkan di platformnya. Layanan ini menandai video yang berpotensi menyesatkan dan menampilkan prompt ketika Anda akan membagikannya.
Gina Hernandez, Manajer Produk untuk Kepercayaan & Keamanan di TikTok, menulis dalam sebuah posting blog bahwa permintaan baru akan ditampilkan pada video dengan konten yang belum diverifikasi atau hasil pemeriksaan fakta yang tidak meyakinkan. Tujuannya adalah untuk membatasi peluang video untuk dibagikan.
TikTok telah bekerja sama dengan organisasi pemeriksa fakta seperti PolitiFact, Lead Stories, dan SciVerify untuk meninjau video tertentu untuk dihapus. Tentu saja, konten yang telah dipastikan menyesatkan akan dihapus. Untuk pemeriksaan fakta yang tidak meyakinkan, TikTok dapat mencegah video tersebut muncul di umpan ‘Untuk Anda.
Selain peringatan yang ditampilkan untuk pengguna, pemilik konten akan menerima pemberitahuan bahwa video mereka telah ditandai sebagai menyesatkan. Jika pengguna mencoba membagikan konten yang ditandai, mereka akan melihat pesan pop-up yang menanyakan apakah mereka tetap ingin membagikan video tersebut meskipun tidak berdasar.
Fitur terbaru dikembangkan dalam kemitraan dengan Irrational Labs dan tersedia mulai hari ini di AS dan Kanada. Itu juga akan ditayangkan di seluruh dunia selama beberapa minggu ke depan. [*]
