John Hinckley Jr Si Pembunuh Gagal Ronald Reagan Dibebaskan dan Bikin Kanal YouTube
- John Hinckley Jr dinyatakan tidak bersalah atas kejahatannya dengan alasan sakit jiwa.
- Ia mendekam di rumah sakit jiwa hampir tiga dekade, dan dinyatakan bebas terbatas.
- Kini dia bebas penuh. Ia meminta maaf kepada Keluarga Ronald Reagan, dan keluarga korban lainnya.
- Ia juga meminta maaf kepada aktris Jodie Foster, yang disebut menginspirasi upayanya membunuh Ronald Reagan.
JERNIH — John Hinckley Jr, pelaku pembunuhan gagal Presiden AS Ronald Reagan tahun 1981, dinyatakan bebas dari pembatasan terakhir masa hukumannya.
Hinckley Jr (66) dinyatakan tidak bersalah atas kejahatannya dengan alasan gila. Dia menghabiskan beberapa dekade di rumah sakit jiwa sampai diberi pembebasan diawasi tahun 2016.
Pembatasan Hinckley Jr akan dihapus Juni 2022, tapi pengadilan AS mempercepatnya. Alasannya, ia tidak memiliki kontak dengan keluarga Reagan, keluarga lain, serta aktris Jodie Foster.
Nama Jodie Foster dikaitkan dengan upaya pembunuhan Ronald Reagan karena Hinckley Jr mengatakan sang aktris secara tidak langsung membantunya menginspirasi kejahatannya.
Daily Beast menulis Hinckley Jr dikabarkan terobsesi dengan Foster saat melihat sang aktris syuting.
Tahun 1981, di luar sebuah hotel di Washington DC, Hinckley Jr berusaha membunuh Ronald Reagan. Peluru yang melesat dari senapan Hinckley Jr mengenai mobil kepresidenan, memantul, dan melukai Ronald Reagan. Peluru lainnya mengenai pengawal presiden dan seorang perwira polisi.
James Brady, sekretaris pers Gedung Putih, adalah korban paling serius dalam penembakan itu. Ia cacat permanen, dan meninggal tahun 2014 karena komplikasi yang timbul dari luka tembak.
Seorang hakim federal menyetujui perjanjian pembebasan antara Hinckley Jr dan Departemen Kehakiman. Pengacara Hincklay Jr sebelumnya mengklaim kliennya menghidap penyakit mental, dan mengajukan remisi penuh, stabil, dan lengkap.
Saat tinggal di Williamsburg, Virginia, Hinckley Jr bekerja di museum narang antik, dan merilis video YouTube tentang dirinya yang bernyanyi dan bermain gitar.
Pengacara Hinckley Jr mengatakan kliennya ingin meminta maaf kepada Jodie Foster dan keluarga korban lainnya. Namun, Hickley akan terus dipantau pihak berwenang AS selama sembilan bulan ke depan.