Presiden Ukraina Harapkan Dukungan Warga Rusia dan Warga Eropa
Zelensky bahkan mengajak warga negara-negara Eropa yang memiliki ‘pengalaman tempur’ untuk ikut mendukung Ukraina dengan mengangkat senjata, dan membantu mempertahankan Ukraina dalam melawan pasukan Rusia.
JERNIH-Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta dukungan warga Rusia untuk terus melakukan protes atas keputusan presidennya, Vladimir Putin melakukan invasi ke Ukraina.
“Kepada warga Federasi Rusia yang keluar untuk memprotes, kami melihat Anda. Dan ini berarti Anda telah mendengar kami. Ini berarti Anda mempercayai kami. Berjuanglah untuk kami. Bertarunglah melawan perang,” kata Zelensky, dilansir AFP, pada Jumat (26/2/2022).
Beberapa hari, Rusia dilanda aksi unjukrasa anti perang yang dilakukan oleh ribuan warga Rusia. Mereka bergabung dengan warga lain untuk turun ke jalanan dalam protes antiperang setelah Putin memutuskan menginvasi Ukraina.
Dilansir Guardian, ribuan orang berunjuk rasa di berbagai kota di seluruh Rusia. Aksi unjuk rasa tersebut dilakukan warga Rusia pada Kamis (24/2/2022) malam waktu setempat.
Setidaknya 1.702 orang di 53 kota di seluruh Rusia ditangkap polisi karena aksi mereka. Sebagian besar penangkapan dilakukan di Moskow dan St Petersburg, di mana jumlah massa pengunjuk rasa paling banyak.
Para pengunjuk rasa meneriakkan kalimat ‘Tidak untuk perang!’.
Reaksi warga Rusia ini tidak sesuai dengan klaim yang disampaika Putin dimana ia menyebut keputusannya terhadap Ukraina sudah mendapat dukungan publik.
Bahkan seorang pengunjuk rasa di Moskow, Alexander Belov menyebut Putin telah kehilangan akal sehatnya.
“Saya pikir kita tidak akan pernah melihat perang seperti ini di abad ke-21. Ternyata kita hidup di Abad Pertengahan,” kata Belov.
Pengunjukrasa lain Nikita Golubev (30) yang berprofesi guru, juga mengutarakan rasa malunya karena negaranya menginvasi Ukraina. Kemarahan dan keputusasaannya diwujudkan dengan bergabung bersama warga Rusia lainnya di pusat kota Arbat Street.
“Saya malu untuk negara saya. Sejujurnya, saya tidak bisa berkata-kata. Perang selalu menakutkan. Kami tidak menginginkan ini,” kata warga lainnya,
Selain meminta dukungan warga Rusia, Presiden Zelensky juga mengajak warga negara-negara Eropa yang memiliki ‘pengalaman tempur’ untuk ikut mendukung Ukraina dengan mengangkat senjata, dan membantu mempertahankan Ukraina dalam melawan pasukan Rusia.
Ajakan ini disampaikan Zelensky karena negara-negara Barat dianggap terlalu lamban membantu Ukraina menghadapi invasi Rusia, sebagaimana dilansir AFP.
Seruan Zelensky itu disampaikan setelah pasukan militer Rusia semakin mendekati jantung ibu kota Kiev. (tvl)