- Korsel meningkatkan postur keamanan untuk menghadapi provokasi Korut.
- Penembakan rudal balistik terjadi di tengah persiapan Korsel menghadapi kunjungan Wapres AS Kamala Harris.
JERNIH — Korea Utara (Korut), Minggu 24 September, menembakan rudal balistik jarak pendek ke Laut Timur.
Kepala Staf Gabungan (JCS) mengatakan pihaknya mendeteksi peluncuran rudal itu di sekitar Taechon, Propinsi Pyongan Utara, pukul 6:35 pagi. Rudal terbang sekitar 600 kilometer dengan kecepatan Mach 5.
Korea Times memberitakan peluncuran terjadi saat Wapres AS Kamala Harris berencana mengunjungi Seoul akhir pekan ini, di tengah persiapan latihan militer bersama AS-Korsel di Laut Timur.
Ketua JCS Jenderal Kim Seung-kyum dan Jenderal Paul LaCamera, komandan Korsel-AS Komando Gabungan, membicarakan koordinasi keamanan.
“Keduanya akan semakin meperkuat postur pertahanan gabungan terhadap acnaman dan provokasi Korut,” kata JCS dalam pesan teks yang dikirim ke wartawan.
Sehari sebelumnya Korsel melaporkan Pyeongyang sedang bersiap menembakan rudal balistik berbasis kapal selam (SLBM).
