Crispy

Polisi Kenya Tangkap Pendeta Senior Sekte Puasa Sampai Mati untuk Bertemu Yesus

  • Jumlah anggota Good News International Church yang jadi korban puasa sampai mati untuk bertemu Yesus bertambah menjadi 73.
  • Pencarian terhadap korban lain akan terus dilakukan sampai semua yang dinyatakan hilang ditemukan.

JERNIH — Kepolisian Kenya, Senin 24 April, menangkap Zablon Wa Yesu — pendeta senior sekte Good News International Church yang memerintahkan pengikutnya puasa sampai mati untuk bertemu Yesus.

Situs the-star.co.ke memberitakan Zablon ditangkap saat sedang membaca Alkitab di kediannya di Desa Shakahola. Ia disebut-sebut sekutu dekat Paul Mackenzie Nthenge, pemimpin sekte.

Keterangan lain menyebutkan Pastor Zablon adalah satu dari lima yang diselamatkan dari kematian akibat kelaparan. Ia bersembunyi di dalam hutan untuk menghindari penangkapan.

Situs nation.africa melaporkan jumlah korban puasa sampai mati untuk bertemu Yesus terus bertambah dengan penemuan jenazah baru. Total jumlah korban saat ini menjadi 73.

Sebanyak 26 jenazah ditemukan di Desa Shakahola, Kabupaten Kilifi. Tujuh dari 26 jenazah terdapat di satu lubang. Jadi, jumlah jenazah hasil penggalian menjadi 65. Delapan korban tewas lain adalah yang kali pertama ditemukan saat penggrebekan polisi, Jumat lalu. Penggrebekan itulah yang membuka misteri sekte pimpinan Mackenzie Nthenge.

Polisi juga menyelamatkan sembilan orang dari kematian akibat kelaparan. Lima dalam kondisi kritis dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.

Back to top button