JERNIH – Google Doodle di Hari Guru Nasional 2020 yang jatuh pada hari ini Rabu (25/11/2020) tmenampilkan sosok pak Tino Sidin, pelukis dan guru gambar yang terkenal di Tanah Air.
Hari Guru Nasional (HGN) berkaitan dengan riwayat berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Organisasi PGRI berawal dari Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) yang telah berdiri sejak 1912. Kemudian, pada 1932, PGHB berubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI).
Saat zaman kependudukan Jepang, PGI dilarang melakukan berbagai aktivitas karena segala jenis organisasi dilarang di waktu itu. Setelah Indonesia merdeka pada 1945, Kongres Guru Indonesia pada 24-25 November 1945 di Surakarta. Dalam kongres tersebut, dibentuklah organisasi PGRI untuk mewadahi semua guru di Indonesia. Pemerintah RI pun menerbitkan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994. Keppres tersebut menetapkan berdirinya PGRI sekaligus sebagai Hari Guru Nasional pada 25 November.
Google Doodle hari ini mengangkat Pak Tino Sidin sebagai ikon dalam Hari Guru Nasional 2020. Tino Sidin lahir di Tebingtinggi, Sumatra Utara, 25 November 1925 dan meninggal dunia di Jakarta, 29 Desember 1995 pada umur 70 tahun. Ia adalah seorang pelukis dan guru gambar yang terkenal dengan acaranya di stasiun TVRI era 80-an, yaitu Gemar Menggambar.
Dalam acara ini, seperti dikutip dari Wikipedia, “Pak Tino” dengan tampilan topi yang khas mengajarkan kepada anak-anak bahwa menggambar itu mudah, dan merupakan perpaduan dari garis-garis lurus dan garis-garis lengkung. Pada akhir setiap acara ia menunjukkan gambar-gambar yang dikirim oleh pemirsanya dan kemudian menambahkan komentar yang sangat dikenal, “Bagus!”. [*]
