Bikin Gempar AS, Bloomberg Memberitakan Rusia Invasi Ukraina

- Olga Lautman, analis Rusia, dibuat kaget dengan berita itu. Sebab dia seharusnya yang pertama tahu jika ada invasi.
- Bloomberg mengatakan mempersiapkan beberapa skenario berita dan judul untuk keadaan di Ukraina.
JERNIH-– Bloomberg, situs berita keuangan papan atas, secara tidak sengaja menurunkan berita di beranda dengan judul; Rusia Menginvasi Ukraina.
Lengkapnya: Live: Russia Invades Ukraine. Berita itu muncul sekitar pukul 16:00 sore.
“Berita itu bertahan sekitar 30 menit,” menurut Olga Lautman, analis Rusia yang memposting pesan di media sosial.
Pengguna yang mengklik berita itu, yang muncul saat pasukan Rusia berkumpul di perbatasan Ukraina dan pejabat AS memperingatkan tentang kemungkinan invasi, hanya menemukan halaman kesalahan.
“Saya membuka situs itu adn melihat berita utama tapi yang terbaca tidak jelas, karena saya berurusan dengan Ukraina dan akan menjadi salah satu yang pertama tahu jika ada invasi,” kata Lautman kepada New York Post.
“Ini aneh. Ini kesalahan besar, mengingat ini potensi invasi skala besar dan semua orang gelisah,” lanjut Lautman.
Saat dihubungai New York Post, Bloomberg mengatakan mereka secara tidak sengaja memposting judul yang sudah ditulis sebelumnya.
“Kami menyiapkan berita utama untuk banyak skenario, dan salah satu berita utama secara tidak sengaja diterbitkan sekitar pukul 16:00 hari ini di situs kami,” tulis juru bicara Bloomberg News dalam emailnya. “Kami sangat menyesal atas kesalahan itu.”
Bloomberg melanjutkan; “Judulnya telah dihapus dan kami sedang menyelidiki penyebabnya.”