Deklarasi Kampanye Damai Pilgub Sultra, Paslon Nomor Urut 4 Tina-Ihsan: Kampanye Harus Mendidik
- “Deklarasi ini bukan sekadar formalitas, melainkan komitmen moral bagi seluruh calon untuk berkompetisi secara adil,” kata Tina, satu-satunya perempuan calon gubernur Sultra.
KENDARI — Tina Nur Alam dan La Ode Muhammad Ihsan Taufik Ridwan, calon gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) nomor urut empat, Selasa 24 September menandatangani Deklarasi Kampanye Damai di Komisi Pemilihan Umum Sultra yang digelar di kawasan eks MTQ.
Dalam acara yang dihadiri semua pasangan calon (paslon) ini Tina-Ihsan berjanji menjaga integritas dan menjujung tinggi demokrasi selama masa kampanye. Keduanya juga menyatakan siap bersaing secara fair dan menghormati keputusan masyarakat menentukan pilihan.
“Kampanye harus dilakukan dengan cara-cara sehat, tanpa merugikan pihak lain atau melanggar aturan,” ujar Tina, satu-satunya calon gubernur perempuan di Pilgub Sultra 2024.
Sebagai figur yang sudah lama dikenal masyarakat Sultra, Tina menekankan pentingnya menjaga etika politik selama kampanye. Ia mengajak semua pihak mengedukasi masyarakat mengenai visi dan misi kandidat, serta proses demokrasi yang bersih dan transparan.
Tina optimistis pilkada Sultra dapat berlangsung damai. Menurutnya, perbedaan pandangan politik seharusnya tidak menjadi alasan untuk memecah belah masyarakat, tapi mengajarkan masyarakat saling menghormati.
“Deklarasi ini bukan sekadar formalitas, melainkan komitmen moral bagi seluruh calon untuk berkompetisi secara adil, memastikan pemilihan berjalan tertib dan damai,” kata Tina.
Tina juga meminta pendukungnya tidak terprovokasi bila ada kampanye hitam atau isu negatif. Ia menegaskan komitmen kuat dan teruji dari dirinya dan keluarganya, yang telah lama berkiprah di Sultra dan Indonesia, adalah demi terciptanya masa depan yang lebih baik, damai, dan sejahtera bagi seluruh masyarakat Sultra.