Crispy

Elon Musk Beli Twitter, Ribuan Karyawan Dipecat

  • Twitter butuh penghematan 800 juta dolar AS, atau Rp 12,5 triliun.
  • Staff Twitter mengatakan rencana pemangkasan ini telah ada sejak lama.

JERNIHElon Musk, CEO SpaceX dan Tesla, mengatakan akan memangkas 75 persen dari 7.500 karyawan Twitter.

The Washington Post melaporkan Musk menyamaikan rencana itu kepada calon investor yang terlibat dalam kesepakatan pembelian Twitter. Rencana pemutusan hubungan kerja itu diperkirakan terjadi dalam beberapa bulan ke depan.

Manajemen Twitter di bawah Musk berencana mengurangi pengeluaran untuk gaji sampai 800 juta dolar AS, atau Rp 12,5 triliun, pada akhir tahun depan. Artinya, seperempat karyawan akan angkat kaki.

Staf Twitter telah memberi tahu karyawan akan rencana pemutusan hukungan kerja (PHK) massal. Namun, rencana pemangkasan ini sebenarnya bukan gagasan Musk tapi telah ada jauh sebelum terjadi kesepakatan pindah tangan Twitter.

Twitter tidak menanggapi permintaan komentar kantor berita Reuters.

Sebelumnya, Elon Musk mengatakan dirinya membayar lebih mahal untuk mengakuisisi Twitter.

“Meski demikian saya tetap bersemangat memiliki Twitter,” katanya seperti dikutip New York Post. “Potensi jangka panjang Twitter lebih besar dari nilainya saat ini.”

Semula, Musk sepakat membeli Twitter 44 miliar dolar AS (Rp 687,5 triliun). Namun, kedua pihak masih merundingkan rincian kesepakatan jelang batas waktu pengadilan pada 28 Oktober.

Saham Twitter melonjak 1,5 persen menjadi 52,48 dolar AS dalam perdagangan setelah Musk menunjukan peningkatan kepercayaan investor. Pelonjakan diperkirakan masih akan terjadi dan akan mendekati 54,20 dolar AS per saham — sesuai kesepakatan Musk dan Twitter.

Back to top button