Crispy

Elon Musk Memulai Perang Twitter-Apple

  • Apple, menurut Elon Musk, secara aktif menekan kebebasan berekspresi.
  • Apple menarik sebagian besar iklannya di Twitter, yang bikin Elon Musk marah.

JERNIH — Elon Musk mengobarkan perang dengan menuduh Apple membenci kebebasan berbicara dan melakukan tindak permusuhan terhadap Twitter.

“Apple berhenti beriklan di Twitter,” klaim Musk, seraya menyebut Apple akan menahan Twitter di App Store-nya. “Tapi Apple tidak akan memberi tahu kami apa alasannya.”

Musk juga mengecam Apple karena secara aktif menekan kebebasan berekspresi, meluncurkan jajak pendapat tentang apakah perusahaan harus mempublikasikan semua tindak penyensoran yang akan mempengaruhi pelanggan.

Dalam dua jam hampir satu juta pengguna Twitter merespon jajak pendapat itu, dengan lebih 85 persen memberi suara.

Musk juga menulis tentang pajak rahasia 30 persen untuk semua yang dibeli melalui App Store. Faktanya, 30 persen yang diperoleh Apple telah lama dikritik secara luas dan memicu pertarungan pengadilan melawan Epic Games, yang akhirnya hilang begitu saja.

Elon Musk menyertai pengungkapkannya dengan meme, yang menyiratkan siap perang melawan Apple atas komisi 30 persen. Ia juga menegaskan kembali janji membuat Twitter lebih transparan untuk mempublikasikan data praktik penyensoran yang diterapkan sebelum pengambil-alihan.

Twitter mengalami periode turbulensi setelah Musk mengambil alih dan menjadi CEO baru. Musk melihat penurunan pendapatan sangat besar dalam beberapa pekan terakhir.

Ia menyalahkan hilangnya pengiklan, dengan banyak perusahaan menghentikan kampanye Twitter di tengah reformasi platform.

Back to top button