Crispy

Harry Kane Cetak Rekor Baru Kalahkan Haaland dan Ronaldo

Harry Kane sekali lagi membuktikan bahwa ia adalah salah satu penyerang paling mematikan di dunia. Ia cetak rekor dan mengukuhkan posisinya sebagai legenda sepak bola modern.

JERNIH – Harry Kane mencatatkan sejarah baru dalam kariernya bersama Bayern Munich. Striker asal Inggris ini mencetak gol ke-100-nya untuk raksasa Bavaria tersebut dalam kemenangan telak 4-0 atas Werder Bremen di Bundesliga. Pencapaian ini diraih hanya dalam 104 pertandingan, menjadikan Kane sebagai pemain tercepat di abad ke-21 yang mencapai 100 gol untuk satu klub, mengungguli rekor sebelumnya yang dipegang oleh Erling Haaland dan Cristiano Ronaldo, yang masing-masing membutuhkan 105 pertandingan untuk Manchester City dan Real Madrid.

Dalam laga melawan Werder Bremen, Kane menunjukkan ketajamannya dengan mencetak dua gol. Kontribusinya tidak hanya memperkokoh posisinya sebagai pencetak gol terbanyak ketiga dalam sejarah Bayern, tetapi juga membantu Die Roten mempertahankan rekor sempurna mereka setelah lima pertandingan di Bundesliga musim ini. Dengan performa ini, Kane membuktikan bahwa kepindahannya dari Tottenham Hotspur ke Bayern pada musim panas 2023 adalah langkah yang tepat.

Sebelumnya, Haaland dan Ronaldo berbagi rekor sebagai pemain tercepat yang mencapai 100 gol untuk klub masing-masing di lima liga top Eropa. Namun, Kane kini telah melampaui keduanya dengan catatan waktu yang lebih cepat.

Kecepatan dan konsistensi Kane dalam mencetak gol menegaskan statusnya sebagai salah satu penyerang terbaik dunia saat ini. Dengan 100 gol dalam 104 laga, rata-rata gol per pertandingan Kane untuk Bayern mencapai angka impresif 0,96 gol per laga.

Harry Kane, yang kini berusia 32 tahun, dikenal sebagai kapten tim nasional Inggris yang membawa The Three Lions ke final Euro 2020 dan semifinal Piala Dunia 2018. Sebelum bergabung dengan Bayern, Kane menghabiskan lebih dari satu dekade bersama Tottenham Hotspur, di mana ia mencetak 280 gol dalam 435 penampilan di semua kompetisi, menjadikannya pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub tersebut. Selain ketajamannya di depan gawang, Kane juga dikenal sebagai penyerang komplet yang mampu memberikan assist, dengan total 64 assist selama kariernya di Tottenham.

Di Bayern, Kane tidak hanya menunjukkan kemampuan mencetak gol, tetapi juga kepemimpinannya di lapangan. Ia sering menjadi tumpuan serangan tim asuhan Thomas Tuchel (dan kini Vincent Kompany), dengan kemampuan membaca permainan dan menyelesaikan peluang yang luar biasa. Musim ini, Kane juga telah menyumbang 5 assist dalam 10 penampilan di semua kompetisi, menunjukkan bahwa ia lebih dari sekadar pencetak gol.

Kemenangan atas Werder Bremen memperpanjang rekor 100% Bayern Munich di Bundesliga musim ini. Dengan Kane sebagai ujung tombak, Bayern tampak semakin sulit dihentikan dalam perburuan gelar juara. Pemain seperti Joshua Kimmich, Leroy Sané, dan Alphonso Davies juga turut mendukung performa gemilang tim, tetapi Kane tetap menjadi pusat perhatian dengan ketajamannya.

Dengan pencapaian 100 gol ini, Kane kini menargetkan untuk mengejar rekor legenda Bayern seperti Gerd Müller, yang memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak klub sepanjang masa dengan 563 gol. Meski jalan masih panjang, konsistensi Kane membuatnya berpeluang mencatatkan lebih banyak rekor di masa depan. Selain itu, Kane juga berambisi membawa Bayern meraih trofi Liga Champions, gelar yang belum pernah ia menangkan sepanjang kariernya.(*)

BACA JUGA: Harry Kane Coret Wayne Rooney Sebagai Pemegang Rekor Gol Tandang di Liga Primer

Back to top button