iQOO 15: Monster Performa dengan Chipset Terbaru

Teknologi yang memanjakan kaum penggemar game dan mereka yang peduli kapasitas baterai disematkan pada iQOO 15. Tak heran ia langsung dicap sebagai pembunuh flagship sejumlah brand.
JERNIH – iQOO kembali mengguncang pasar flagship killer dengan kehadiran iQOO 15. Ponsel ini hadir sebagai perangkat yang secara eksplisit menargetkan para gamer dan power user berkat kombinasi spesifikasi mumpuni dan inovasi teknologi terkini yang berfokus pada kecepatan dan daya tahan.
Banyak konsumen bertanya mengenai asal-usul iQOO. iQOO adalah sub-merek (sub-brand) dari perusahaan teknologi terkemuka asal Tiongkok, Vivo. Didirikan pada tahun 2019, iQOO dibentuk untuk secara spesifik mengisi lini smartphone dengan fokus utama pada performa tinggi dan teknologi pengisian daya super cepat.
Meskipun berada di bawah payung grup besar BBK Electronics bersama Vivo, iQOO beroperasi secara independen dalam hal strategi produk dan pemasaran, dengan fokus kuat pada segmen gaming dan flagship killer.

Performa iQOO 15
iQOO 15 diposisikan sebagai perangkat flagship yang tidak berkompromi, terutama di sektor performa dan daya tahan. Jantung pacu ponsel ini adalah Qualcomm Snapdragon 8 Elite Gen 5 (3 nm), didukung oleh konfigurasi RAM besar 12 GB atau 16 GB (LPDDR5X) dan pilihan penyimpanan internal 256 GB, 512 GB, hingga 1 TB (UFS 4.1). Kombinasi ini menjamin performa super cepat untuk multitasking berat dan aplikasi gaming kelas atas.
Ponsel ini menawarkan pengalaman visual yang luar biasa melalui layar LTPO AMOLED 2K+ (1440 x 3168 piksel) berukuran 6,85 inci, dengan refresh rate super mulus 144 Hz.
Layar ini juga mendukung Dolby Vision dan HDR10+, serta memiliki kecerahan puncak ekstrem hingga 6000 nits untuk visibilitas optimal. Dari segi daya, iQOO 15 dilengkapi baterai berkapasitas 7000 mAh yang masif, didukung oleh teknologi pengisian cepat 100W berkabel. Untuk pengalaman gaming yang lebih superior, perangkat ini menyertakan Chip Q3 khusus gaming dan sistem pendingin VC Ice Dome yang luas, memastikan performa stabil tanpa overheating. Ketahanan perangkat disempurnakan dengan sertifikasi IP68.
Konfigurasi Kamera
Meskipun fokus utamanya adalah performa gaming, iQOO 15 tidak mengabaikan departemen fotografi. Perangkat ini hadir dengan sistem kamera yang mumpuni, dirancang untuk menawarkan fleksibilitas dan kualitas gambar yang tinggi di berbagai skenario.
Kamera belakang adalah triple 50 MP. iQOO 15 dibekali konfigurasi tiga kamera belakang beresolusi tinggi, masing-masing dengan fungsi spesifik. Kamera utama 50 MP (Wide) dengan OIS, sensor utama ini adalah tulang punggung sistem kamera, mampu menangkap detail yang kaya dan warna yang akurat dalam kondisi pencahayaan yang bervariasi.

Kehadiran Optical Image Stabilization (OIS) sangat krusial. OIS berfungsi untuk menstabilkan lensa secara fisik, mengurangi blur akibat guncangan tangan saat memotret atau merekam video. Ini sangat efektif dalam kondisi cahaya rendah, memungkinkan shutter speed yang lebih lambat untuk menangkap lebih banyak cahaya tanpa mengorbankan ketajaman. Hasilnya adalah foto malam yang lebih cerah dan video yang lebih stabil.
Lantas kamera periskop telefoto 50 MP dengan 3x Optical Zoom dan OI. Lensa telefoto jenis periskop ini memungkinkan pengguna untuk melakukan pembesaran optik 3x tanpa mengurangi kualitas gambar, sebuah keunggulan signifikan dibandingkan digital zoom. Ini ideal untuk memotret objek jarak jauh, seperti detail arsitektur, satwa liar, atau potret dengan efek bokeh yang alami.
Seperti kamera utama, lensa telefoto ini juga dilengkapi OIS, memastikan gambar yang diperbesar tetap tajam dan bebas guncangan, bahkan pada tingkat zoom yang lebih tinggi.
Terakhir adalah kamera ultrawide 50 MP dengan Auto-Focus (AF). Lensa ultrawide memungkinkan pengambilan gambar dengan sudut pandang yang sangat luas, sempurna untuk lanskap, arsitektur, atau foto grup di ruang terbatas.
Resolusi 50 MP pada lensa ultrawide adalah nilai plus, memungkinkan detail yang lebih baik dibandingkan sensor ultrawide beresolusi rendah pada umumnya.
Fitur Auto-Focus (AF) pada lensa ultrawide adalah peningkatan signifikan. Banyak ponsel flagship lain hanya memiliki fixed-focus pada lensa ultrawide. Dengan AF, lensa ini dapat digunakan tidak hanya untuk pemandangan luas tetapi juga untuk foto makro yang detail dari jarak dekat, menambah fleksibilitas yang luar biasa.
Sementara di depan ada kamera 32 MP (Wide). Untuk kebutuhan swafoto, panggilan video, atau vlogging, iQOO 15 dibekali kamera depan beresolusi 32 MP. Sensor wide ini memastikan cakupan yang cukup untuk selfie grup atau untuk menampilkan latar belakang yang lebih luas dalam foto diri. Dengan resolusi tinggi, hasil selfie diharapkan tajam dan detail.
Secara keseluruhan, sistem kamera iQOO 15 menunjukkan bahwa perangkat ini tidak hanya unggul di sektor performa. Dengan kombinasi sensor resolusi tinggi, OIS pada lensa krusial, dan autofokus pada lensa ultrawide, iQOO 15 siap menghadirkan pengalaman fotografi yang serbaguna dan memuaskan bagi penggunanya.
Harga resmi di Indonesia kemungkinan akan berada di rentang yang lebih tinggi, diperkirakan antara Rp 13 juta hingga Rp 15 juta tergantung konfigurasi dan kebijakan pajak.

Kompetitor
iQOO 15 memasuki arena pasar yang sangat kompetitif, bersaing ketat di segmen flagship performa tinggi dan kategori khusus gaming phone. Kompetitor utamanya mencakup pemain mapan yang juga fokus pada performa ekstrem. Pesaing langsung dan paling frontal adalah Asus ROG Phone Series (seperti ROG Phone 9), yang unggul tidak hanya dari spesifikasi internal tetapi juga ekosistem aksesori gaming yang lengkap.
Selain itu, iQOO 15 harus menghadapi seri flagship dari Tiongkok, seperti Xiaomi (seri 15/16), yang secara konsisten menawarkan spesifikasi kelas atas dengan banderol harga yang kompetitif.
Di kelas premium, perangkat ini juga secara tidak langsung bersaing dengan Samsung Galaxy S-Series (Ultra), yang menawarkan keunggulan tak tertandingi di sisi kamera, software, dan ekosistem smartphone yang luas. Akhirnya, persaingan datang dari merek flagship killer lainnya, termasuk OnePlus dan realme GT yang menggunakan chipset setara, seperti Qualcomm Snapdragon 8 Elite Gen 5 atau MediaTek Dimensity 9500, memastikan konsumen memiliki banyak pilihan performa tinggi di pasar.(*)
BACA JUGA: 11 Keunggulan RedMagic 11 Pro, Smartphone Gaming Paling Serius di Tahun 2025






