Jerman Dituduh Ingin Ubah Uni Eropa Jadi ‘Reich Keempat’
- Polandia berusaha mendominasi pengadilan untuk menundukan negara anggota Uni Eropa.
- Lewat pengadilan, Jerman memaksa anggota Uni Eropa tunduk pada kehendaknya.
JERNIH— Wakil Perdana Menteri (PM) Polandia JarosÅ‚aw Kaczynski menuduh Jerman mencoba menciptakan Reich Keempat, dengan mencabut kedaulatan dan memaksa negara lain masuk ke dalam bentuk perbudakan modern.
“Jika kami menyetujui perbudakan kontemporer seperti ini, kami akan terdegradasi dalam berbagai cara,” kata Kaczynski saat berbicara tentang perselisihan peradilan antara Polandia dan Uni Eropa, Jumat lalu.
Kepada media lokal, Kaczynski menuduh Jerman menyalah-gunakan hukum Uni Eropa untuk merampas hak Polandia menentukan nasib sendiri. Ia juga menyebut beberapa negara tidak antusias dengan prospek Reich Keempat yang dibangun atas dasar Uni Eropa.
“Jika mengikuti pendekatan Uni Eropa terhadap kebijakan ekonomi dan energi, rakyat Polandia akan lebih miskin dalam beberapa tahun dari sekarang,” lanjut Kaczynski.
Pada Perang Dunia II, Adolf Hitler berusaha menciptakan Reich Ketiga. Ia berusaha menyatkan semua negara Eropa di bawah kepemimpinan Nazi. Cara itu gagal karena Nazi kalah perang.
Pernyataan Kaczynski muncul setelah Uni Eropa memulai tindakan hukum terhadap Polandia, dengan menuduhnya mengabaikan undang-undang dan peraturan.
Pengadilan Polandia memutuskan lebih mengutamakan undang-undang sendiri, bukan undang undang Uni Eropa. Keputusan ini segera ditolak blok Uni Eropa, dengan menegaskan negara-negara anggota wajib mengikuti aturan.
Ketika didesak soal penggunaan istilah Reich Keempat, Kaczynski mengatakan tidak bermaksud menyamakan Jerman saat ini dengan era Hitler.
“Tidak ada yang salah dengan istilah Reich Keempat,” kata Kaczynski. “Ini bukan tentang Reich Ketiga, tapi Reich Pertama dan Kedua.”
Meski tidak ada penjelasan soal yang disebut terakhir, Russia Today menulis Kaczynski kemungkinan merujuk pada konsolidasi politik yang terjadi di bawah Kekaisaran Romawi Suci yang secara informal disebut Reich Pertama dan Kedua, yang terdiri dari sebagian besar wilayah Jerman.
Tidak ingin melanjutkan penggunaan Reich Keempat, Kaczynski mengatakan Berlin sedang berusaha mendominasi pengadilan Uni Eropa untuk menundukan negara-negara anggota agar bertindak sesuai keinginannya.