Kasus Covid-19 AS Lewati 11 Juta Saat Donald Trump Main Golf
JERNIH – Amerika Serikat telah mencapai tonggak sejarah suram dengan kasus Covid-19 melewati 11 juta orang dengan penambahan 1 juta warga hanya dalam seminggu terakhir saat Presiden Donald Trump bermain golf.
AS juga dengan cepat mendekati jumlah kematian seperempat juta orang akibat penyakit itu, tetapi presiden tampaknya lebih tertarik untuk mengeluh tentang pemilihan yang “dicuri” darinya daripada mengatasi krisis.
Seperti dikutip Mirror.co.uk, Senin (16/11/2020), angka-angka yang serius ini muncul di tengah krisis politik yang sedang berlangsung, ketika Presiden Donald Trump masih belum legowo Pilpres dimenangkan Joe Biden. Sebaliknya dia tetap asyik bermain di lapangan golf kesayangannya, bahkan sempat berfoto lagi pada hari Minggu serta men-tweet teori konspirasi tak berdasar tentang bagaimana pemilu itu “dicuri” darinya.
Empat puluh negara bagian di negara Paman Sam itu telah melaporkan rekor peningkatan kasus pada bulan November, sementara 20 negara bagian lainnya mengalami rekor peningkatan kematian dan 26 rekor rawat inap yang dilaporkan. Rata-rata 7 hari terakhir dilaporkan lebih dari 144.000 kasus harian dan 1.120 kematian setiap hari.
Lonjakan kasus terbaru dimulai bulan lalu, karena hanya butuh dua minggu untuk beralih dari delapan juta kasus menjadi sembilan, lalu 10 hari untuk satu juta berikutnya.
Kemarin para penasihat utama Biden menyerukan tindakan segera untuk mengatasi pandemi, mengingat penolakan Trump untuk memulai transisi kekuasaan dapat semakin menghambat pertempuran melawan virus yang mengamuk. Penasihat Biden juga mengatakan hal itu akan menghambat perencanaan distribusi vaksin dan dapat membahayakan bantuan keuangan pemerintah tambahan sebelum Biden menjabat pada Januari.
“Kami berada dalam periode yang sangat berbahaya,” kata Dr Michael Osterholm, anggota Dewan Penasihat Covid-19 Biden dan Direktur Pusat Penelitian dan Kebijakan Penyakit Menular Universitas Minnesota.
“Kita akan melihat angka-angka ini tumbuh secara substansial. Kecuali jika tindakan diambil sekarang,” Osterholm memperingatkan. “Masa depan kita ada di tangan kita.”
Langkah-langkah kesehatan masyarakat mendasar seperti penutup wajah untuk membatasi penyebaran telah dipolitisasi di bawah Trump, yang telah menghindari mandat masker bahkan setelah tertular virus corona bulan lalu, sementara Biden mendukung penggunaannya secara luas.
Meskipun angka meningkat, masih belum ada kontak formal antara panel penasihat Biden dan Satuan Tugas Coronavirus Gedung Putih, yang membutuhkan otorisasi transisi. “Ini sangat penting dalam kelancaran penyerahan informasi,” anggota Satgas Gedung Putih Dr Anthony Fauci memperingatkan. [*]