Kelebihan Berat Badan, Akupuntur Bisa Jadi Alternatif
Jakarta – Metode akupunktur kini menjadi pilihan banyak orang untuk berbagai pengobatan pada tubuh. Banyak pula yang merasakan manfaat dari metode ini. Teknik terapinya dilakukan dengan perangsangan titik-titik tertentu di permukaan tubuh.
Yang kini banyak memilih metode ini adalah untuk menurunkan berat badan melalui beberapa cara. Misalnya dengan mengatur pusat lapar kenyang di otak sehingga dapat menurunkan napsu makan, meningkatkan tonus lambung sehingga porsi makan berkurang, memperbaiki metabolisme gula dan lemak sehingga penumpukan lemak berkurang.
“Macam tindakan yang dilakukan sangat beragam, kombinasinya ditentukan oleh profil pasien dan kebutuhan sesuai dengan anjuran dokter saat konsultasi,” kata dr. Hety, Sp.Ak, dokter Spesialis Akupunktur Klinik Sakti Medika, di Jakarta, Rabu, (18/12/2019).
Tidak hanya menggunakan jarum, akupunktur juga dapat dilakukan dengan teknik elektroakupunktur, aquapunktur, tanam benang/tarik benang, dan alat/teknologi modern lainnya. “Terapi akupunktur dengan berbagai macam tersebut dapat ditemukan di klinik,” tambahnya.
Dia menambahkan, tidak jarang pasien anak muda yang mau menjalani terapi akupuntur. “Akupuntur ternyata tidak hanya untuk orangtua. Anak muda justru banyak yang memiliki terapi ini, untuk masalah keringat berlebih,” papar Hety.
Elvira Megasari Saragih, S.Kom, MBA, menambahkan, sebagai bagian dari layanan Klinik Sakti Medika, juga menyediakan perawatan kesehatan dan kecantikan yang berbasis akupunktur.
“Kami memahami bahwa memiliki tubuh sehat dan berpenampilan menarik merupakan dambaan setiap orang. Salah satu yang berkaitan dengan penampilan adalah berat badan. Akupunktur merupakan terapi yang aman dan efektif dalam menurunkan berat badan dan merampingkan tubuh (body slimming), terlebih jika terapi ini dilakukan oleh dokter Spesialis Akupunktur,” tambahnya. [Zin]