Crispy

Korban Tewas Virus Wuhan Kini 41 Orang

Hong Kong –– Korban tewas 2019-nCoV, virus baru yang muncul di Wuhan, terus bertambah dan kini menjadi 41 orang.

Otoritas Kesehatan Propinsi Hubei mengatakan seluruh dari 15 korban tewas baru adalah penduduk Hubei. Tidak ada penjelasan apakah seluruh korban berasal dari Wuhan, ibu kota Propinsi Hubei yang berpenduduk 11 juta jiwa.

Korban terinfeksi juga bertambah, dari 800 menjadi 1.287. Dari jumlah itu 180 kasus ditemukan dalam beberapa jam terakhir.

Pemerintah Propinsi Hubei menambah jumlah kota yang diisolasi menjadi sebelas. Seluruhnya berada di Propinsi Hubei, dan berjarak tidak jauh dari Wuhan.

Secara nasional, virus telah menyebar ke banyak propinsi di Cina kecuali Tibet, Qinghai, dan Mongolia Dalam.

Ketakutan, Ketidakpastian

Di luar Cina, orang-orang mengikuti situasi Wuhan dari sosial media. Ribuan posting cukup memberi gambaran akan keadaan mencekam di Wuhan.

Orang-orang ketakutan, cemas, dan meragukan kemampuan pemerintah menangani potensi epidemi virus. Banyak dari mereka berbicara tentang anggota keluarga yang sakit, dan terpaksa pulang karen rumah sakit kekurangan tempat tidur.

Seluruh bangsal rumah sakit sesak dengan pasien yang mengeluh demam. Ruang karantina terbatas.

Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan bagaimana rumahs sakit di Wuhan kewalahan. Koridor rumah sakit dipenuhi pasien yang menunggu hasil tes.

Pekerja medis mengenakan pelindung seluruh tubuh, dan berusaha sabar melayani warga. Situasi ini diakui Komisi Kesehatan Kota Wuhan.

Kepada CCTV, seorang petugas medis mengatakan tujuh rumah sakit digunakan hanya untuk pasien yang mengalami demam. Ada 3.000 tempat tidur untuk pasien demam, dan diduga terjangkit virus.

Back to top button