Miliarder Pro-Israel Bill Ackman Gunakan Kekayaannya untuk Ganjal Kandidat Muslim Wali Kota New York
Sumbangan miliarder Bill Ackman sebesar $1 juta atau sekitar Rp16,5 miliar untuk memblokir Zohran Mamdani, memperdalam perpecahan warga kota New Yorka atas Gaza, kelas dan pendirian politik.
JERNIH – Manajer dana lindung nilai miliarder Bill Ackman telah menyumbangkan $1 juta atau sekitar Rp16,5 miliar kepada komite aksi politik yang dibentuk untuk menentang kandidat Muslim Wali Kota New York dari Partai Demokrat progresif Zohran Mamdani.
Sumbangan tersebut, salah satu yang terbesar sejauh ini dalam perlombaan ini, mengintensifkan pertarungan antara elite Wall Street dan gerakan sayap kiri yang berkembang menantang kemapanan politik kota.
Politico melaporkan Rabu (16/10/2025) bahwa uang Ackman diberikan kepada Defend NYC, sebuah Political Action Committee (PAC) super yang didirikan mantan penasihat Trump Jason Meister untuk mencegah kebangkitan Mamdani.
Kelompok tersebut telah menjalankan iklan dan kampanye penjangkauan yang memperingatkan bahwa usulan ekonomi Mamdani – termasuk pajak yang lebih tinggi terhadap orang kaya dan pembekuan sewa – akan “melumpuhkan” pemulihan kota.
Ackman, pendiri dan CEO Pershing Square Capital Management, telah lama bersuara lantang untuk kapitalisme pasar bebas. Ia juga memposisikan dirinya sebagai salah satu pembela Israel yang paling vokal di Wall Street, menyumbang ke organisasi-organisasi pro-Israel dan menggunakan platform media sosialnya untuk mengecam apa yang disebutnya “ekstremisme anti-Israel” di universitas-universitas dan gerakan-gerakan politik.
Sejak dimulainya perang Israel di Gaza pada Oktober 2023, Ackman telah memimpin kampanye melawan aktivisme pro-Palestina di kampus-kampus Amerika. Ia telah berulang kali menuduh universitas-universitas elit, termasuk almamaternya Harvard, menoleransi antisemitisme, dan telah menggunakan pengaruhnya sebagai donor utama untuk menekan pemerintah agar mendisiplinkan kelompok mahasiswa dan staf yang kritis terhadap Israel.
Pada bulan Desember 2023, ia menuntut pengunduran diri presiden Harvard atas penanganan universitas terhadap protes Gaza dan kemudian menyerukan pembersihan program keberagaman, kesetaraan, dan inklusi yang ia kaitkan dengan “bias anti-Israel”.
Para kritikus menuduh miliarder itu menggunakan kekayaan dan kekuasaannya yang besar untuk menindak kebebasan berbicara dan penentangan terhadap kejahatan Israel terhadap Palestina.
Mamdani, seorang anggota dewan Sosialis Demokrat yang mewakili Queens yang bisa menjadi wali kota Muslim pertama di New York, telah menjadi kritikus tajam perang Israel di Gaza dan keterlibatan AS di dalamnya, menyebutnya sebagai genosida terhadap rakyat Palestina.
Ia juga mendesak para pemimpin New York untuk mengakhiri kemitraan kota dengan perusahaan yang mengambil keuntungan dari operasi militer Israel dan telah bergabung dalam unjuk rasa yang menyerukan gencatan senjata segera.
Calon Demokrat itu juga mengatakan ia akan memberlakukan surat perintah penangkapan Pengadilan Kriminal Internasional terhadap Benjamin Netanyahu atas kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang jika perdana menteri Israel itu mengunjungi New York.
Profil Kontras Keduanya
Ackman, yang kekayaannya diperkirakan mencapai $4 miliar, menjadi pendukung finansial utama bagi Partai Demokrat yang berhaluan tengah dan pro-bisnis setelah berselisih dengan sayap progresif partai tersebut. Ia sebelumnya memuji mantan gubernur dan calon wali kota Andrew Cuomo dan menyatakan frustrasi dengan apa yang ia lihat sebagai “aliran populis dan anti-kapitalis” dari kaum kiri New York.
Sementara itu, Mamdani telah membangun profilnya melalui perumahan akar rumput dan aktivisme buruh, menarik dukungan dari serikat penyewa, organisator komunitas, dan kelompok anti-perang.
“Bill Ackman tidak tahan membayangkan warga New York yang akan memilih wali kota mereka berikutnya, jadi dia melakukan satu-satunya hal yang dia tahu: menggelontorkan uang untuk pemilihan ini. Zohran pernah mengalahkan para miliarder, dan dia akan melakukannya lagi karena kita tidak bisa dibeli dan Kota New York tidak untuk dijual,” ujar Dora Pekec, juru bicara tim kampanye Mamdani, kepada Politico.
Sekutu Ackman bersikeras bahwa pengeluarannya mencerminkan kepedulian terhadap kesehatan keuangan New York, alih-alih ideologi pribadi. Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Meister, yang memimpin super PAC, mengatakan bahwa para donor seperti Ackman dimotivasi oleh “keinginan untuk melindungi lapangan kerja, hukum dan ketertiban, serta pertumbuhan” dari “eksperimen radikal dalam sosialisme”.
The Guardian sebelumnya melaporkan bahwa kepentingan real estat dan investor besar telah menyalurkan jutaan dolar ke dalam upaya untuk melemahkan kandidat seperti Mamdani, yang platformnya mengancam keuntungan mereka.
Tim kampanye Mamdani telah menggunakan episode tersebut untuk menggalang dukungan, menggambarkannya sebagai bukti kepanikan elit atas gerakan yang berakar pada solidaritas kelas pekerja dan kemarahan moral terhadap ketidaksetaraan lokal dan perang di luar negeri.
