Crispy

Paus Fransiskus Tunjuk Kardinal Kulit Hitam Pertama

  • Wilton Gregory dikenal berkat perannya memimpin Gereja Katolik melewati masa krisis pelecehan seksual para klerus.
  • Wilton Gregory menggantikan Kardinal Donald Wuerl, yang mengundurkan diri Oktober 2018.

Washington — Tahun lalu, Wilton Gregory membuat sejarah dengan menjadi uskup agung Washington DC pertama yang berkulit hitam.

Minggu 25 Oktober 2020, Paus Fransiskus — setelah memimpin doa Angelus di Lapangan Santo Petrus, Vatikan — menunjuk Wilton Gregory menjadi Kardinal kulit hitam pertama di AS.

Uskup Agung Gregory, demikian Wilton Gregory biasa disebut, adalah satu dari 13 orang yang mendapat kenaikan pangkat pada acara konsistori.

Kardinal Gregorius, begitu nama resmi Wilton Gregory saat ini, dikenal karena membimbing Gereja Katolik melewati krisis pelecehan seksual para klerus di awal tahun 2000-an.

Sejak 2005, ia memimpin Keuskupan Atlanta. Empat tahun kemudian diangkat sebagai Uskup Agung Washington DC.

Wilton Gregory menggantikan Kardinal Donald Wuerl, yang mengundurkan diri Oktober 2018, dan tunduk pada kemarahan publik atas perannya dalam krisis pelecehan seksual.

Menurut Konferensi Waligereja Katolik AS, tanggung jawab utama para kardinal adalah memilih paus baru jika mundur atau meninggal.

Paus Fransiskus membenarkan bahwa sembilan dari 13 kardinal baru berusia di bawah 80 tahun, yang berarti mereka berhak memilih penggantinya.

Vatican News memberitakan para kardinal mengenakan jubah merah yang khas, untuk menunjukan kesediaan mengorbankan diri, hingga menumpahkan darah, untuk melayani Penerus Petrus.

Paus Fransiskus mengumumkan upacara pelantikan para kardinal baru akan berlangsung 28 Oktober.

Back to top button