Hampir tidak ada anggota elit Rusia yang puas dengan pemimpin mereka. Para menteri dan pebisnis ‘tidak senang’ Putin memulai perang tanpa memikirkan skala sanksi.
JERNIH – Pejabat Kremlin diam-diam merencanakan masa depan Rusia tanpa Vladimir Putin. Banyak sekutunya di Moskow mengungkapkan ketidakpercayaan atas visi perang Presiden Putin.
Para petinggi ini kabarnya sedang memainkan peran di balik layar untuk menyiapkan barisan pengganti Putin. Di antara mereka adalah walikota Moskow Sergei Sobyanin, wakil ketua Dewan Keamanan Dmitry Medvedev dan wakil kepala pertama administrasi kepresidenan Sergei Kiriyenko.
Menurut situs web Rusia-Latvia Meduza, hampir tidak ada anggota elit Rusia yang puas dengan pemimpin mereka. Para menteri dan pebisnis ‘tidak senang’ Putin memulai perang tanpa memikirkan skala sanksi.
Sebuah sumber yang dekat dengan pemerintah mengatakan: “Seseorang tidak dapat hidup normal dengan sanksi seperti itu. “Elang” tidak puas dengan kecepatan “operasi khusus”.
“Masalah [di Rusia] sudah terlihat, dan di tengah musim panas mereka akan jatuh dari arah yang berbeda: transportasi, obat-obatan, bahkan pertanian. Tidak ada yang hanya memikirkan skala seperti itu,” ungkap sumber itu.
Dia menambahkan bahwa sebelum perang, tidak ada seorang pun di Kremlin yang mempertimbangkan kemungkinan negara-negara Barat memberlakukan embargo terhadap minyak dan gas Rusia.
Dua sumber yang dekat dengan pemerintahan presiden mengatakan Putin sama sekali tidak ingin memikirkan kesulitan ekonomi yang nyata.
Metro.co.uk belum dapat memverifikasi klaim tersebut secara independen, tetapi laporan tentang lingkaran dalam Putin yang bergerak untuk menggantikannya telah beredar selama berminggu-minggu. Ini terjadi setelah salah satu diplomat topnya berhenti dari pekerjaannya di PBB di Jenewa, mengirim surat kepada rekan-rekannya yang mengutuk ‘perang agresif’.
Moskow belum mengomentari pengunduran diri Boris Bondarev tetapi itu akan menjadi pukulan serius bagi Putin.
Ketika Kremlin mencoba untuk menangkis klaim kesehatan Putin yang menurun, terungkap bahwa dia selamat dari upaya pembunuhan rahasia dua bulan lalu. Dia menjadi sasaran di Kaukasus – wilayah pegunungan yang diduduki oleh Georgia, Armenia, Azerbaijan dan Rusia tenggara – menurut pejabat Ukraina.
Mantan kepala MI6 Sir Richard Dearlove juga memperkirakan Putin akan digulingkan tahun depan dan dikirim ke sanatorium karena penyakitnya. Dia mengatakan ini bisa menjadi cara Kremlin untuk menggulingkan pemimpin tanpa meluncurkan kudeta. [Metro.co.uk]
