‘Pesawat Hantu’ Jatuh di Laut Baltik, Swedia Gelar Operasi Pencarian
- Pilot jet tempur Jerman mendekati pesawat itu dan tak melihat orang di kokpit dan kabin.
- Pesawat tidak mendarat di Koeln, Jerman, tapi terbang ke timur laut dan menghilang.
JERNIH — Swedia menggelar operasi pencarian dan penyelamatan jet pribadi yang jatuh ke lepas pantai Latvia. Pesawat dikabarkan terbang tanpa seorang pun di kokpit.
Russia Today menulis jet pribadi itu lepas landas dari Spanyol selaan pada Minggu 4 September, dan dikabarkan terbang di atas beberapa negara Eropa.
Bild, tabloid Jerman, mengidentifikasi jet pribadi itu Cessna buatan AS. Jet terbang dari Jerez di selatan Spanyol ke Koeln, kota di Jerman, dengan enam orang — termasuk seorang pilot — berada di dalamnya. Seluruh identitas penumpang belum diketahui.
Menurut Bild, pilot melaporkan masalah tekanan duara di kokpit segera setelah lepas landas, tapi jet melanjutkan penerbangan. Petugas kontrol lalu-lintas udara kehilangan kontak dengan pesawat di beberapa titik di wilayah Prancis selatan..
Jet tempur spanyol dan Prancis dikerahkan untuk mencari jet pribadi itu. Pilot jet tempur melihat jet pribadi itu masih terbang tapi tak melihat orang di kokpit atau di Kabin. Artinya, pesawat terbang dalam keadaan kosong.
Namun, demikian Bild melaporkan, jet tempur membiarkan jet melanjutkan perjalanan. Ternyata, jet itu tidak pernah mendarat di Koeln, kota tujuan, tapi melanjutkan penerbangan ke timur laut.
Jet tempur lain diterbangkan dari pangkalan udara Jerman di Rostock. Pilotnya jet tempur gagal mengetahui apa yang terjadi pada pesasat. Padahal jet tempur mengawal jet pribadi itu ke pulau Rugen di timur laut Jerman.
Situs pemantau penerbangan Flightradar24 mengatakan pesawat hantu mempertahankan ketinggian terbang 11 kilometer, dengan kecepatan 670 kilometer per jam, untuk sebagian penerbangannya.
Setelah tearng di ujung selatan Pulau Gotland, Swedia, pesawat kehilangan kecepatan dan ketinggian, sampai akhirnya menghilang dari radar di atas laut di barat laut kota Ventspils, Latvia.
Badan Kemaritiman Swedia dan penjaga pantai mengirim helikopter dan pesawat terbang ke lokasi yang diperkirakan pesawat hantu itu jatuh.
“Tidak ada harapan bagi mereka yang ada di dalam pesawat,” kata Johan Ahlin, pejabat Pusat Penyelamatan Maritim dan Udara Swedia kepada wartawan.
Badan Kemaritiman Swedia juga megnatakan potongan-potongan kecil dan tumpahan minyak belum ditemukan di lokasi kecelakaan.
Bukan yang Pertama
Penerbangan hantu, atau pesawat hantu, sebagian besar masih menjadi misteri. Juni lalu, pesawat tak dikenal terbang di atas beberapa negara Eropa tanpa persetujuan, dan menghilang bersama awaknya.
Ternyata, pesasat yang terbang dari Lithuania itu mendarat selamat di bandara sepi di Bulgaria. Awaknya melarikan diri dari tempat kejadian, dan tak pernah diketahui identitasnya.
Pejabat di beberapa negara mengikuti penerbangan itu, dengan AU AS, Hongaria, dan Rumania, mengirim jet militer untuk mengawalnya ke berbagai titik. Pengawalan terputus ketika pesawat hantu itu memasuki wilayah udara Bulgaria.