Paris — Sepasang sepatu bot Napoleon Bonaparte, yang digunakan saat diasingkan ke St Helena, terjual 117 ribu euro, atau Rp 1,8 miliar, dalam lelang di Paris, Jumat lalu.
Harga jaul itu hampir dua kali lipat dari perkiraan. Pembeli sepatu itu tidak diumumkan.
Sepatu bot ukuran 40 itu diselamatkan dan disimpan Jenderal Henri Gatien Bertrand, yang mengikuti Napoleon Bonaparte sampai ke pengasingan di St Helena — pulau di Atlantik Selatan.
Napoleon Bonaparte ditangkap dan diasingkan ke St Helena setelah kalah dalam Pertempuran Waterloo tahun 1815.
Jenderal Bertrand kembali ke Prancis setelah kematian sang pemimpin tercinta tahun 1821. Ia memberikan sepatu itu kepada pematung Carlo Marochetti, yang sedang mengerjakan patung berkuada Napoleon Bonaparte.
Putra Marochetti sempat menyimpan dan merawat sepatu itu, tapi kemudian memberikannya Paul Le Roux — keponakan Bonaparte dan menteri dalam pemerintahan Kekaisaran Kedua.
Juru lelang Binoche & Giquello mengatakan keluarga Le Roux menyimpan sepatu itu sekian lama, sampai akhirnya dilelang.
Sampai saat ini orang Prancis curiga Napoleon Bonaparte diracun sipir penjara St Helena yang orang Inggris. Sejarawan yakin Napoleon Bonaparte dibunuh perlahan, dengan arsenik dosis tertentu yang diberikan Pangeran Charles de Montholon — teman tekatnya di pulau itu.
