Steam Bikin Video Game Lindungi Al Aqsa dan Bebaskan Palestina, Patut Dicoba Nich
- Bukan kali pertama Steam bikin video macam ini. Berkali-kali dilaporkan tapi tak ada tindakan.
- Jika ingin berpartisipasi melindungi Al Aqsa, game ini patut dicoba.
JERNIH — Steam, layanan distribusi video game, dikecam hebat karena membuat platform game kontroversial yang memungkinkan orang bermain sebagai pria Palestina yang memberondong serdadu Israel.
Game first-person shooter dirilis 31 Maret dan diberi nama Toofan Al Aqsa. Situs Steam menyebutkan game ini tentang ‘melindungi Al Aqsa dan Bebaskan Palestina, dan dibuat seolah berasal dari pasukan Israel.
“Anda dapat meningkatkan kemampuan membunuh musuh lebih cepat,” demikian bunyi deskripsi game gratis itu.
“Selesaikan semua level dan bebaskan Palestina. Ini untuk mendukung Palestina #FreePalestine.”
Selasa lalu, akun di X bernama StopAntisemitism menyoroti game itu dan pesan kekerasannya di media sosial.
“Karena tidak cukup banyak kekerasan yang disebarkan terhadap orang Yahudi di seluruh dunia, @Steam berpikir akan menjadi ide bagus untuk membuat platform game yang ditujukan menembak orang Yahudi,” kata akun itu.
“Segera boikot,” tulis pengguna @afromike 76. Yang lain khawatir pengembang game, Digital Dimension LLC, memiliki motif tersembunyi.
“Steam punya tanggung jawab menghapus game ini tuntuk melindungi penggunanya,” kata yang lain.
NeraBerg13 mengatakan ini bukan kali pertama Steam menyelenggarakan game berdasarkan pembunuhan orang Yahudi. Di masa lalu, Steam melaukukan hal serupa.
“Dilaporkan berkali-kali dan mereka tidak melakukan apa pun,” demikian tulisan dalam salah satu poster di X.