- Penemuan sekitar 200 salib kayu di atas gundukan tanah menunjukan ada situs kedua pemakaman massal di Izium.
- Penggalian masih berlangsung.
JERNIH — Kementerian Pertahanan Ukraina mengklaim telah menemukan 440 kuburan di sebuah situs pemakaman massal di Izium, kota di timur negeri itu yang direbut kembali dari pasukan Rusia.
Mengutip sumber kepolisian Ukraina, The Irish Time memberitakan sebagian besar dari 440 kuburan yang ditemukan berisi warga sipil. CNN, mengutip Pusat Komunikasi Strategis Ukraina, memberitakan sebagian besar kuburan yang ditemukan relatif baru.
Kabar adanya pemakaman massal di Izium kali pertama disampaikan Presiden Volodymyr Zelensky saat melakukan kunjungan mendadak ke kota itu. Saat itu Zelensky tidak menyebut jumlah kuburan yang ditemukan, siapa yang dikubur, dan bagaimana korban dihabisi.
“Kami ingin dunia tahu apa yang terjadi ketika sebuah wilayah diduduki Rusia,” kata Zelensky saat itu.
Izium terletak di dekat perbatasan antara Kharkiv dan Donetsk. Selama lima bulan Izium menjadi konsentrasi penting militer, pusat logistik Rusia, dan dipertahankan dengan sangat kuat.
Ukraina menyerang kota ini dengan artileri sejak April 2022, yang diakhiri dengan penyerbuan bergelombang untuk memaksa pasukan Rusia kesulitan bertahan.
Tentara Rusia yang mengalami demoralisasi lari tunggang langgang melintasi perbatasan. Sebagian dari mereka mencuri pakaian penduduk, atau lari dengan sepeda.
Sebagai pusat logistik, Izium menyimpan amunisi dan peralatan tempur dalam jumlah besar. Hampir seluruh logistik itu tak digunakan, dan ditinggalkan begitu saja.
Pasukan Ukraina segera memeriksa sekujur Izium dan sekitarnya, untuk memastikan kota itu benar-benar bersih dari Rusia. Saat itulah mereka menemukan situs pemakaman massal.
Serhiy Bolvinov, kepala penyelidik kepolisian wilayah Kharkiv, mengatakan kepada Sky News; “Beberapa tewas karena tembakan artileri, beberapa lainnya meninggal karena serangan udara.”
Sebanyak 200 salib kayu di atas gundukan tanah juga ditemukan di wilayah lain di Izium, dan kemungkinan merupakan situs pemakaman massal kedua.
Foto-foto yang dibagian Kementerian Pertahanan Ukraina di Twitter menunjukan banyak salib di atas gundukan tanah di kawasan berhutan dekat Izium. Ada lubang besar yang seolah baru digali, tapi belum diisi.
Kuburan itu mulai digali. Sekitar 20 kantong mayat berwarna putih disiapkan untuk jenazah yang dikeluarkan dari kuburan.
