Lisbon — Manajemen Pestana CR7 Hotel membantah kabar hotel milik Cristiano Ronaldo itu akan berubah menjadi rumah sakit bagi pasien virus korona.
“Kami adalah hotel. Kami tidak akan menjadi rumah sakit,” kata juru bicara Pestana CR7 Hotel kepada RTL Nieuws.
Adalah Marca, surat kabar Spanyol, yang kali pertama mengabarkan hoax bahwa bintang Juventus itu akan mengubah dua hotelnya; di Lisbon dan Madeira, sebagai hotel untuk membantu pasien virus korona jika dibutuhkan.
Baca Juga:
— Cristiano Ronaldo Beri Tunjangan Gaya Hidup Tunangan Rp 1,5 Miliar per Bulan
— Pengikut Instagram Cristiano Ronaldo Lewati Angka 200 Juta
— Satu Pemain Juventus Terjangkit Virus Korona
Menurut laporan itu, hotel akan diubah seperti rumah sakit dengan banyak tempat tidur, dan pasien tidak perlu mengeluarkan biaya selama menjalani perawatan.
“Kami bingung saat dihubungi banyak wartawan soal berita itu,” kata juru bicara hotel.
Cristiano Ronaldo kini berada di Madeira untuk mengisolasi diri, setelah pemain belakang Daniel Rugani dinyatakan positif terjangkiv virus korona.
Di Italia, Covid-19 terus menjatuhkan korban tewas dan terjangkit dan mengubah negara menjadi cluster terbesar di Eropa.
Semula, Ronaldo pulang ke Portugal untuk bertemu ibunya yang sedang dalam pemulihan akibat stroke. Ia tidak bisa kembali ke Italia, karena lockdown diberlakukan di seluruh negeri.
Di Turin, seluruh pemain dan staf Juventus juga menjalani isolasi sukarela untuk mencegah penyebaran virus.
