Cerita Hendro yang Ditinggal Bus Mudik Gratis
Menurut Hendro, mudik gratis yang diselenggarakan Pemda DKI Jakarta rencananya diberangkatkan pukul 10.00 dari kawasan silang Monas Jakarta. namun ternyata keberangkatan bus tersebut dipercepat.
JERNIH-Sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia untuk pulang ke kampung halamannya saat merayakan Lebaran. Mereka berupaya sampai kampung halaman dengan menggunakan berbagai moda angkutan antara lain angkutan bus.
Pemerintah bahkan mengakomodir warga masyarakat yang hendak mudik dengan mengadakan kegiatan mudik gratis menggunakan bus dengan harapan masyarakat tidak lagi mudik menggunakan kendaraan roda dua yang dinilai sangat membahayakan.
Nasib apes menimpa Hendro yang sebelumnya telah terdaftar ikut jadi peserta mudik gratis yang diadakan oleh Pemprov DKI, namun ketika ia datang ke lokasi pemberangkatan mudik gratis, ternyata ia tertinggal bus mudik tersebut karena keberangkatan rombongan mudik dipercepat waktunya.
Menurut Hendro, mudik gratis yang diselenggarakan Pemda DKI Jakarta rencananya diberangkatkan pukul 10.00 dari kawasan silang Monas Jakarta. namun ternyata keberangkatan bus tersebut dipercepat.
“Makanya, kok jadi begini? Kalau tahu berangkat jam 08.00 ya tentu saya lebih pagi lagi datang ke sini,” kata Hendro.
Sebenarnya ia telah bersiap sesuai jadwal yakni pukul 10.00, nyatanya, pada saat tiba pukul 09.00 bus gratis itu sudah berangkat menuju Wonogiri. Hendro tertinggal bus yang sedianya akan membawanya ke kampung halaman di Wonogiri, Jawa Tengah.
Ternyata yang tertinggal rombongan mudik gratis cukup banyak. Mereka pada umumnya tidak tahu jika keberangkatan rombongan mudik dipercepat
“Ini yang di sini semua itu yang ketinggalan bus,” katanya sambil menunjuk ke beberapa pemudik yang senasib dengannya.
Beruntung panitia mudik gratis memperhatikan mereka yang tertinggal bus tersebut. Setelah menunggu selama sejam, Hendro dan sejumlah pemudik lainnya akhirnya mendapat titik terang.
Mereka diakomodasi oleh petugas Dishub untuk menaiki bus yang tersisa. Namun bus tersebut tidak mengantar mereka ke Wonogiri sebab bus akan mengantar rombongan hanya sampai tujuan Solo, Jawa Tengah.
“Ya, mau bagaimana lagi?” kata Hendro yang hanya bisa pasrah.
Meski terlihat agak kecewa, namun dia berusaha sedikit tersenyum dengan bus yang dia tumpangi ini. “Daripada enggak ada sama sekali, mendingan naik saja ini,” kata Hendro menambahkan.
Sebanyak 24.164 orang menjadi peserta program mudik gratis pada Lebaran 2023 yang diselenggarakan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakartadengan menggunakan 284 bus. Jumlah tersebut terdiri dari peserta arus mudik serta arus balik.
“Animo masyarakat untuk mudik tahun ini cukup tinggi. Dari hasil verifikasi, terdapat 24.164 penumpang yang akan mudik,”. (tvl)