Brian Watt, 34 tahun, dari Rothesay di Isle of Bute, dijatuhi hukuman delapan bulan penjara atas perilakunya yang “memalukan” di dalam penerbangan EasyJet. Karena ulah pemabuk itu pesawat terpaksa mendarat sementara di Bandara Bristol
JERNIH–Seorang pria yang buang air kecil di depan penumpang lain dan merokok dalam toilet pesawat dalam sebuah penerbangan dari Glasgow ke Tenerife, 20 April lalu, kini telah masuk penjara.
Brian Watt, 34 tahun, dari Rothesay di Isle of Bute, dijatuhi hukuman delapan bulan penjara atas perilakunya yang “memalukan” di dalam penerbangan EasyJet. Karena ulahnya itu pula, pesawat terpaksa mendarat sementara di Bandara Bristol, untuk mengeluarkan Watt dari penerbangan, setelah ia menyebabkan sejumlah masalah. Watt diketahui terbang dalam kondisi teler.
Watt kemudian dijatuhi hukuman di Pengadilan Magistrat North Somerset setelah mengaku bersalah atas tuduhan mabuk di dalam pesawat, merusak barang, tidak mematuhi perintah pilot. Ia juga diketahui mengeluarkan kata-kata mengancam, kasar, dan menghina kru kabin.
Saat berada di pesawat, Watt menolak untuk tetap duduk. Ia juga merusak dispenser sabun, bersikap mengancam serta kasar terhadap kru kabin, menurut Kepolisian Avon dan Somerset.
Setelah hukuman yang dijatuhkan pada 18 Juli, Sersan Rachael Hodges mengatakan bahwa perilaku mengancam dan kriminal Brian Watt sangat memalukan, dan memaksa penerbangan ke Tenerife dialihkan. “Dia menyebabkan gangguan signifikan bagi penumpang di pesawat, serta maskapai dan kru.”
“Dia sekarang memiliki catatan kriminal dan hukuman penjara yang signifikan sebagai akibatnya. Semoga ini menjadi pengingat bagi orang-orang untuk tidak berperilaku ‘gila’,”kata Hodges. [BBC]