Oikos

Miss England 2019 Gantung Mahkota Pilih Bantu Pasien Covid-19

Jakarta – Miss England 2019 Bhasha Mukherjee memutuskan untuk menggantung mahkotanya dan kembali bekerja sebagai dokter NHS selama pandemi coronavirus.

Bhasha Mukherjee merupakan dokter yunior yang berspesialisasi dalam pengobatan pernapasan sebelum berkompetisi dalam kontes Miss World atas nama Inggris pada Desember 2019.

Seperti dikutip dari Insider, setelah memenangkan mahkota, perempuan berusia 24 tahun itu berencana menunda karier medisnya sehingga ia dapat melakukan perjalanan keliling dunia untuk berbagai upaya kemanusiaan. Namun, empat minggu setelah menjadi duta Inggris, ada berita bahwa situasi virus corona semakin memburuk di Inggris.

Ia merasa perlu untuk kembali bekerja setelah menerima pesan dari mantan rekannya di Rumah Sakit Pilgrim di Boston, Lincolnshire, tentang pandemi. “Ketika Anda melakukan semua pekerjaan kemanusiaan ini di luar negeri, Anda masih diharapkan untuk mengenakan mahkota, bersiap-siaplah. Aku ingin kembali ke rumah. Aku ingin datang dan langsung bekerja.” Mukherjee melanjutkan.

“Saya merasakan, ini untuk apa saya mendapatkan gelar ini dan tidak melakukan apapun. Luar biasa cara seluruh dunia merayakan semua pekerja kunci, dan saya ingin menjadi salah satu dari mereka, dan saya tahu saya bisa membantu,” tambahnya.

Pada hari Rabu, Mukherjee kembali ke Inggris tetapi masih harus mengasingkan diri selama dua minggu sebelum dia dapat kembali bekerja sebagai dokter untuk NHS. Meskipun ia berspesialisasi dalam kedokteran pernapasan, Mukherjee mengatakan para dokter saat ini ditempatkan di tempat yang paling mereka butuhkan. “Tidak ada waktu yang lebih baik bagi saya untuk menjadi Miss England dan membantu Inggris pada saat dibutuhkan,” katanya.

Kementerian Kesehatan telah merilis angka harian tentang jumlah orang yang telah terinfeksi Covid-19 di Inggris sejak 25 Januari. Sejauh ini, wabah telah menginfeksi lebih dari 47.000 orang di Inggris sementara angka kematiannya telah melampaui 5.000. [*]

Back to top button