Tanda-tanda Hipertensi yang Mengancam Jiwa Namun Sering Terabaikan
JERNIH – Tekanan darah tinggi, yang juga dikenal sebagai hipertensi, memberi tekanan ekstra pada pembuluh darah dan organ penting. Kondisi tersebut dapat menyebabkan beberapa komplikasi yang mematikan, termasuk stroke dan serangan jantung. Namun penderita penyakit ini seringkali mengabaikan tanda-tanda tekanan darah sedang tinggi.
Seperti dikutip Express.UK, kemarin, gejala tekanan darah tinggi bisa sulit dikenali seperti sakit kepala dan nyeri dada. Tanda-tanda ini bisa jadi menunjukkan Anda berisiko mengalami gejala tekanan darah tinggi yang lebih parah.
Tekanan darah tinggi adalah kondisi umum yang mempengaruhi lebih dari seperempat dari orang dewasa di Inggris. Anda bisa berisiko hipertensi jika mengalami beberapa gejala penting ini.
Sangat penting bahwa hipertensi didiagnosis sesegera mungkin. Meskipun sulit untuk mengetahui apakah berisiko mengalami tekanan darah tinggi, Anda harus mempertimbangkan untuk berbicara dengan dokter jika mengalami nyeri dada yang parah.
Nyeri dada yang tiba-tiba dan tidak dapat dijelaskan bisa menjadi tanda krisis hipertensi yang mematikan, Mayo Clinic memperingatkan. Beberapa pasien juga melaporkan sakit kepala yang luar biasa parah, serta mual dan muntah. Anda mungkin juga mengalami kecemasan yang sangat tiba-tiba, dikombinasikan dengan sesak napas. Dalam kasus yang paling buruk, bahkan bisa menyebabkan kejang atau tidak responsif.
Krisis hipertensi adalah ketika tekanan darah Anda dengan cepat naik ke tingkat yang mematikan. Tekanan darah yang sangat tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan organ penting.
Jika mengalami salah satu dari gejala utama ini, dan tahu bahwa Anda sudah menderita tekanan darah tinggi, haruslah segera mencari pertolongan medis.
Anda mungkin memerlukan perawatan rumah sakit jika tekanan darah naik terlalu tinggi. “Krisis hipertensi adalah peningkatan tekanan darah yang parah yang dapat menyebabkan stroke,” ungkap Mayo Clinic.
“Tekanan darah yang sangat tinggi di atas 180mmHg atau lebih tinggi atau angka bawah 120 mmHg atau lebih tinggi, dapat merusak pembuluh darah. Pembuluh darah menjadi meradang dan mungkin mengeluarkan cairan atau darah. Akibatnya, jantung mungkin tidak dapat memompa darah secara efektif,” tambahnya.
Tanda-tanda tekanan darah tinggi hanya cenderung muncul dengan sendirinya jika memiliki tekanan darah yang sangat tinggi. Sangat penting bagi penderita hipertensi untuk mengidentifikasi kondisinya sejak dini, karena dapat menyebabkan sejumlah komplikasi yang mematikan.
Semua orang dewasa di atas 40 tahun harus memeriksa tekanan darah mereka setidaknya sekali setiap lima tahun. Anda bisa menurunkan risiko tekanan darah tinggi dengan makan makanan yang sehat dan seimbang, dan dengan melakukan olahraga teratur. [*]